banner

Kobayogas.com – Hola lads, Salam geberrrr… Seorang Marc Marquez meskipun kerapkali disebut alien, tapi dia adalah seorang manusia yang punya hati, halaaahh.. kamsudnya, semua ucapan nyinyir tentang dirinya yang harus membuktikan bahwa dia seorang pembalap hebat dengan cara pindah ke tim lain dan jadi juara – pastinya sudah nyampe ke kupingnya. Emosi? Pastinya, dan keinginan haters tersebut bisa saja dilakoninya dalam waktu dekat, jika Alex Marquez sang adik tidak bergabung dengannya di Repsol Honda musim 2020 mendatang. Jadi kedatangan Alex itu salah satu efek dan tujuannya adalah membuat Marc betah untuk tetap bersama pabrikan berlogo sayap kepak asal Jepang tersebut.

Meski belum terbukti kesahihannya, namun kabar ini dihembuskan banyak pengamat motoGP. Saat ini Marc adalah pembalap terhebat di muka bumi, suka atau tidak, faktanya demikian, 8 gelar dengan 6 diantaranya di kasta tertinggi adalah bukti sahih yang tidak terbantahkan. Namun sampai kapan Marc akan bertahan di Honda?

Jika bicara realistis dalam mengoleksi gelar dan memecahkan rekor atau bahkan mencetak rekor anyar di MotoGP, maka tinggal dan menetap dengan Honda bersama motor yang sudah diketahuinya luar dalam adalah pilihan yang sangat tepat. Tapi bicara ambisi seorang manusia? Akankah Marc Marquez tetap tinggal?

Seruan tantangan dari hatersnya yang menyuruhnya pindah ke pabrikan lain untuk membuktikan dia bukan hanya jago dengan Honda memang mencuat. Tentu misi mereka adalah (sangat) berharap Marc gagal, crash, cidera berkepanjangan dan tidak mampu memecahkan rekor alih alih mencetak rekor baru hingga pensiun. Namanya juga haters wkwkwk..

Apakah ada jaminan Marc akan setia dengan Honda? Belum tentu, sekali lagi Marc adalah manusia biasa, saat ini tantangan terdekat dia adalah menjadi juara dunia total 9x (7 di motoGP) yang membuatnya menyamai sang idola Valentino Rossi, berikutnya menjadi 10x yang membuatnya melampaui Rossi dan menyamai rekor Giacomo Agostini. Ambisi terbesar? Sudah pasti juara dunia MotoGP 9x yang berarti total 11 titel juara dunia, sebuah rekor baru yang mungkin saja akan sangat sulit dipecahkan!

Tapi ya itu tadi, apakah Marc betah dan tetap di Honda dalam menggapai ambisinya? Dengan usianya yang masih 26 tahun, satu dua musim gagal jadi kampiun – misalnya – karena adaptasi pindah pabrikan berarti dia masih 28 tahun, masih masuk dalam kategori usia emas rata rata atlit di rentang 26 – 32 tahun.  Kemudian tahun ketiga di usia 29 dia kembali menjadi juara dan kembali juara di usia 30 tahun bersama pabrikan yang sama untuk kemudian pindah pabrikan lain.

Dengan asumsi setahun sekali gagal juara karena adaptasi dan menjadi juara di tahun keduanya, maka Marc masih bisa menjadi juara dunia untuk ke 11 kali dalam usia 33-34 tahun, masih dalam usia yang masuk akal, tentu kalau semua berjalan baik ye hehe.

Yang jelas kalau Marc sampai pindah apalagi dalam waktu dekat, HRC alias Honda yang merugi.. so salah satu cara membuat Marc tetap di Repsol Honda adalah dengan menggaet familinya yang tidak lain adik kandungnya yaitu Alex Marquez! Hubungan Marc – Alex itu dekat dan hangat, jadi Marc diduga akan merasa seperti di lingkungan keluarganya sendiri. Bikin betah? Pastinya lah ya..

Hanya saja, dengan kontrak Alex yang hanya 1 tahun (kaya kontrakan ruko yes), apakah akan cukup membuat Marc tetap di Honda pada musim 2021? Nah ini yang seru, sangat kuat kemungkinan Marc hengkang ke pabrikan lain, dengan catatan dia jadi juara dunia di musim 2020. Alasannya? rekor Rossi sudah dia samakan, berikutnya tinggal memecahkan dan menyamakan rekor Agostini, perlu tetap bersama Honda? Gak juga kan?

Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

17 KOMENTAR

  1. Krn lorenzo masih ada kontrak 2020… sy sih berharap cruclo yg naik kelas ya walaupun cm setahun trs lcr nya zarco nah 2021 baru terserah hrc, tp ya sebagai penonton cm bisa berharap g tau alasannya apa bodo amat yg penting MM93 tetep juaranya

  2. Ya siapa lagi harapan H kalo ngga ada markus,banyak pembalap muda di sana tetapi ngga ada yg mampu,jadi kalo markus keluar habis sudah masa depan H

  3. HRC sedang berjudi dan masih blm sreg 100% ke AM73 makny cuma dikasih 1th kontrak. Sambil mikir strategi lain sambil lihat performa AM73 sambil buat MM93 happy buat fight dimusim depan. AM73 meski keluar dari rahim dan berasal dari sperma yg sama (mungkin) dg MM93 tp gak setrengginas kakaknya dalam memotivasi diri utk menaklukan RCV hal itu bisa dilihat dari cara AM73 menjadi jurdun moto2.

  4. semua mempertanyakan performa alex di motogp bakal seperti apa … klo saya mah penasaran sm nilai kontraknya yg cuma setahun itu berapa di bayar sama HRC ….trus dpt bonus apa aja
    btw nice artikel mang ….. hehehe

  5. Untuk Marc ? Sepemikiran kita mang , hitungan2 saya jg sept itu.. setelah out dri H dan berpetualang diPabrikan lain..ntar juga mudixnya k H lagi menghabiskan masa tua ? nah buat Am..banyak orang Yang terlalu berharap besar dg kehadirannya, saya yakin..H dalam masa awal2 ini gak terlalu mengharapkan Am buat bisa dibarisan depan..selama masuk top ten..itu sudah nilai plus bagi Am .
    Kontrak 1 tahun. Itu pada Dasarnya karena menyesuaikan masa kontrak rider2 lainnya yang serempak habis tahun depan. , Yaa masuknya ditahun ganjil.. ?

  6. Kang Kobay, harapan njenengan Marc masih tetap di HRC atau hengkang?
    Menurutku selama hubungan simbiosis mutualisme masih berjalan
    (Marc masih menang dan HRC juga jadi ikut menang)
    Maka Marc – HRC akan tetap bersatu, seperti dua sejoli.
    HRC melepas Marc kalau sudah tidak bisa menang
    Marc cerai HRC, kalau HRC sudah tidak bisa membuatnya menang.

    Kapan Marc, tidak bisa menang? Mungkin saat Marc bosen menang.

  7. jangan sering-sering lah ada kakak dan adik di satu lintasan apalagi dalam tim yang sama … kmaren-maren ada Espargaro brother, sekarang ketambahan Marquez Bro’s hahahahahaha … ntaran malah pada arisan di sirkuit

    boleh sodaraan tapi kudu beda tim dan bisa kasih fight maksimal biar balapan tambah seru

  8. plan A HRC (mengembangkan motor yg lebih rider friendly untuk persiapan kalau MM93 cabut) ternyata gagal total karena Lorenzo cidera parah.

    akhirnya terpaksa HRC pakai plan B, yaitu mempertahankan MM93 selama mungkin sampai mereka punya motor yg bisa dikendarai pembalap lain atau punya pembalap lain yg bisa menjinakkan RC213V

  9. Gak usah dipertahanin bang. Udah betah duluan. Secara doi jurdun terus di atas rcv honda beck two beck.

  10. @DmNc … yup itoe betoel adanja dan dgn koneksi abang adik … potensi si adik bisa jadi redup gegara pamor si abang, walo dlm case Markes Bros, Alex bloman keliatan lebih gape ktimbang Marc

  11. dulu si Agos bisa juara pake 2 pabrikan (MV Agusta + Yamaha), si Rossi juga pake 2 pabrikan, nah rekor MM harusnya pake 3 pabrikan, pasti lebih joss

    MM pasti berani aja pindah, yang gak berani dan gak ingin ya pasti juragannya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini