Renault Duster terbaru mencoba tebar pesona dengan mesin dCi yang diklaim powerful serta efisien. Bagaimana kans Renault Duster Indonesia dalam merebut hati konsumen Indonesia di kelas Compact SUV ini?
KoBaYogas.com – Setelah puas membahas desain dan fitur pada artikel sebelumnya, kali ini KBY akan membahas dari sisi performa. Jalur test drive Renault Duster 2013 ini pun dimulai dari Parkir Timur Senayan menuju dealer Renault MT Haryono dan kemudian dilanjutkan menuju dealer Renault Pantai Indah kapuk. Kondisi lalu lintas ramai lancar, namun tidak memungkinkan untuk menggeber pol karena jumlah kendaraan yang cukup padat.
Performa dan Handling
Mengejutkan, itu yang dapat KBY katakan, tenaganya sudah sangat terasa bahkan saat kopling baru dilepas tanpa harus menginjak gas. Oke, itu adalah karakteristik mesin Diesel, tidak terlalu aneh. Tapi ini yang akan membuat siapapun yang mengetes Duster akan menggeleng-gelengkan kepalanya tanda takjub…
Seperti yang telah diketahui, kelemahan mesin diesel adalah lemahnya tenaga saat di RPM tinggi, rata-rata 4500-an sudah redline, torsi dan tenaga puncak pun biasanya sudah habis saat jarum berada di angka tersebut, tapi tidak untuk Duster lads, sampai dengan 5000 RPM, tendangannya masih ada… dan mulai terasa menurun saat melewati 5500 RPM, karakternya malah mendekati mesin bensin alih-alih diesel. Teknologi diesel renault memang pantas dapat acungan jempol. Josss…. Top speed yang dapat KBY raih dalam lalu lintas pada saat itu adalah 125 km/ jam.
Handling terasa sebagaimana karakteristik SUV pada umumnya, namun…much better di kelasnya, di saat driver RushTer sibuk mengoreksi atau menahan setir agar tidak terlalu limbung saat pindah jalur atau menghindari lubang, driver Duster – KBY cukup yakin – akan tetap tenang. Suspensinya cukup lembut namun sekaligus stabil di kecepatan tinggi terutama saat melakukan manuver cepat. Saat KBY sengaja melewati jalan berlubang, tidak ada getaran berlebih baik di setir maupun dalam kabin seperti yang ditemui pada rivalnya. Saat melewati poldur pun suspensinya tidak terlalu mengayun. Sebagai penumpang pun demikian, bantingan terasa cukup nyaman walau posisi seat penumpang masih agak tegak sehingga bisa mengurangi kenyamanan saat perjalanan jarak jauh.
Saat mesin masih belum panas, suara gemeretak mesin dieselnya terdengar halus ke dalam kabin, sayangnya saat mesin sudah panas, suaranya makin berisik dan masuk ke dalam kabin, mengurangi kenyamanan berkendara. Memang masih lebih berisik mesin dieselnya panther sih hehehe.
Ada fitur unik, itu pun kalau mau disebut fitur, atau mungkin lebih tepatnya karakteristik ya. Jika lads pernah punya atau nyoba Avanza lama Non VVT-i, suka ada gejala menyendat diiringi naiknya RPM secara tiba-tiba? Nah si Duster pun ada gejala yang sama, hanya bedanya tidak menyendat dan tidak disertai melonjaknya RPM dengan tiba-tiba. Terasanya jika kita melewati jalan gundukan atau polisi tidur, saat ban depan selesai melewati gundukan/ polisi tidur, biasanya kita akan menginjak gas sedikit agar ban belakang bisa dapat tenaga melewatinya, nah si Duster ini tidak perlu, karena tiba-tiba gas seperti diinjak dan mobil melaju seakan akan digas. Cukup bikin kaget awalnya, bagi yang belum mahir atau baru belajar, tidak disarankan membawa Duster, karena bisa terkejut dan panik. Namun jika sudah terbiasa membawa mobil, maka hanya sedikit terkejut saja.
KBY sudah berdiskusi dengan sang pemilik akan hal ini, dan om SS pun mengamininya, sang owner sepakat untuk menanyakan lebih lanjut kepada mekanik Renault nantinya, apakah memang semua Duster seperti ini atau tidak.
Spesifikasi mesin Renault Duster 1.5 dCi MT
- Tipe: K9KHP
- Tenaga dan Torsi: 85 PS@3750 – 200Nm@1900
- 4 silinder segaris 1461cc
- Top Speed: N/A
- Akselerasi 0-100 km/ jam: 14 detik (versi AutoBild)
- Konsumsi BBM: 1:16,7 dalam kota, 1:24,5 Tol (versi AutoBild)
Harga/ Value for Money
Harga untuk Renault Duster tipe RxL 1.5 dCi seperti yang dimiliki om SS ini adalah Rp. 269 juta. Opini KBY pribadi agak terlalu tinggi, karena untuk membangun brand awareness kadang harus ada yang dikorbankan, menurut KBY dalam hal ini adalah harga yang akan memegang peranan penting, berikan pandangan kepada khalayak bahwa produk Renault itu bagus dan terjangkau, maka dengan sendirinya pembeli akan datang.
Tugas berat untuk Renault Duster, karena 3S kompetitor sudah sangat baik, pun demikian dengan kualitas perakitan dan material plastik rival KBY akui masih lebih solid dan baik. Well, jika saja mesinnya bensin, mungkin bisa bermain di 200 juta kecil, mesin diesel memang dituntut mempunyai material yang lebih tebal, lebih kuat dan tahan lama, sesuatu yang tidak bisa dihindari sehingga berpengaruh terhadap harga jual.
Sayangnya pula, Duster tidak dilengkapi pilihan transmisi otomatis, padahal untuk di Jakarta, matik itu sudah seperti kebutuhan utama. Untunglah koplingnya cukup ringan digunakan.
Opini KBY:
Dengan harga cukup tinggi dan fitur kalah lengkap dari rival, praktis Duster hanya mengandalkan kehebatan mesin dieselnya yang memang unik serta bantingan halus ala Renault. Yang menarik AutoBild bilang terdapat MID yang menginformasikan konsumsi BBM, sedangkan KBY sampe botak sariawan tidak menemukan fitur tersebut, dan sang pemilikpun sepaham hehe.
Fakta: Terdapat 5 pilihan warna. Hanya ada transmisi manual.
Special Thanks to: Om SS dan Om Iwan PCI atas effortnya membantu KBY melakukan review Renault Duster Indonesia ini. Really really appreciate it.
Sedikit video dari Renault Duster, cekidot
- Ngetes Wuling Air EV Di Tanjakan, Bikin Jantungan!! [Video]
- Test Drive All New Ertiga Hybrid, Canggih Euy!! Bikin Pengen Ganti!!
- Review Hyundai Creta 2022, Lawan Kuat Honda HRV!
- Review dan Test Drive Suzuki All New Ertiga MT ESP, Kenyamanan, Performa Dan Konsumsi BBM
- Tematis Suzuki SX4 S-Cross: Giliran Menguji Kinerja Suspensinya.. Jempol!
- Test Drive Suzuki Jimny 4×4 AT, Review Nyobain Penggerak 4 Roda Si Legenda!
- Tematis Suzuki SX4 S-Cross Mencoba Performanya Ke Luar Kota..
- Tematis Suzuki SX4 S-Cross AT, Mengenal Fitur Cruise Control..
- Test Drive dan Kupas Tuntas Honda New CRV 2.0 MT 2014
- Video Blog Review Mazda Biante, Dari Driving Impression Hingga Fitur
- Feel Alive With All New Mazda2: Kupas Tuntas Desain Ekterior dan Interior!
- First Drive Chevrolet Trax 1.4 Turbo, Mengupas Impresi, Fitur dan Performa Awal!..
- Tematis All New Mazda2 GT: Review Harian Bersama Hot Hatch Dari Mazda..
- First Drive Honda Mobilio E MT, Tenaga Bagus Suspensi Nyaman..
- Test Drive BMW 528i E39 1998 – Mewah, Bongsor, Lincah dan Kencang!
Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article…
Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com
- Email me: [email protected]
- Facebook : @kobayogas
- Twitter : @kobayogasblog
- Instagram: Kobayogasblog
- YouTube channel: Yogas Kobayogas
- Path: Yogas Kobayogas.com
<
skip
wong belum bisa nyetir
Ayo belajaaaaarrrr
Lebih berisik mana kang, d banding panther?
Ralat kang, maksudnya d banding innova
Masih berisik ini dikit
Wow mobil sangat “murah” 😀 buat orang kismin 😀
http://warungasep.wordpress.com/2014/02/24/pencurian-motor-di-kantor-bale-kota-tasikmalaya-terekam-cctv/
Jos
http://aripitstop.com/2014/02/25/galeri-yamaha-fz150i-new-vixion-vietnam-ada-undercowlnya-keren-bro/
solar
Pertamax ?
cuma punya ertiga doang
Itu bagus kok… Hehhe
absen aj..
nyangkut’s 😀
aku yo ora isoh nyetir
http://sarikurnia980.wordpress.com/2014/02/25/seputar-suzuki-spin/
barengan belajar sama ipan sana
iya kapan2
ternyata FCnya irit banget
tapi aktualnya kata pemilik hanya 1:11-13… mungkin dengan gaya berkendara beliau ya
mobil wae euy postingan na 😀
intinya pake daster lebih nyaman ya kang… Ngga gampang goyang2 dan lebih stabil di gundukan…
Benul…
hemm. kayaknya kok Overprice banget ya om.. bukannya di India yang diesel 110PS aja ga sampe 13Lakhs(250jutaan)…
hemmm. ini yang 85 PS udah Rp. 260jutaan. . -.-”
kirain ga jauh2 harganya sama yg Indie???
bener ga si itungan ane?? -.-”
Ya bener aja. Tapi daya beli masyarakat India katanya masih dibawah Indonesia sehingga harganya gak tinggi
Mantab… Test drive trs… 🙂
http://4g92mivec.wordpress.com/2014/02/25/genewa-motor-show-2014-ford-focus-2015/
Ini pendingan artikel om… Hehhee…
sangarrr..
🙂
http://hulssay.com/2014/02/25/fashion-asia-pria/
Singirrrrr
Nyinyir..wkwk..
http://hulssay.com/2014/02/24/curhatan-sohib-dibantu-ya/
ini satu segment dngan terios dan rush ya?kalo soal design sih renault jauh kemana2… mesin juga sepertinya, cuma kok harganya beda jauh banget wkwkwkwk…
cukup cocok buat yang ingin tampil beda 😀
Karena mesinnya diesel, coba aja komparasikan mobil dengan fitur sama tapi mesinnya satu gasoline satu lagi disel, pasti mahalan diesel…
misal ipah aja tuh hehe
Oh…. beda karakter… cuma harganya terpaut jauh banget…..
Beda material om, Diesel itu materialnya kuat bisa 3-4x material mesin bensin, karena kudu kuat menahan kompresi tinggi.
di artikel 1 dicela mulu, apa kata si empunya coba? udah dipinjemin gratis, malah dijeblosin bolongan, eeeh masih dicela pula, ckckck 😀
dan harganya itu lho, gile marilee, ditambahin NVL udah dapet Outlander M/T dahh..
Hahaaha ini kan opini dari tester… Gak lah, ownernya sangat wise, dia ambil duster dengan banyak pertimbangan dan suka tampil beda. Sebelumnya dia pake proton, d rumahnya ada Strada juga… Hehhee
oh antanginnya udah gak ada, xixixixi
http://monkeymotoblog.wordpress.com/2014/02/25/bertemu-dan-konvoi-dengan-benneli-tnt-899-3-silindernya-menggoda/
udah gak jadi sponsor wakakakaa
gs jadi z250sl teh,tingal buka pm fb 😀
mahal, mending juke. eh
Tergantung apa yg dicari hehehe… Juke minim akomodasi…
sadissssssss nih bloggernya emang level atas ya
motor muahal, mobil lebih muahal
jooozzz
nggak cuma baca review dan ditulis ulang, bener2 deh
http://maskurmambang.com/2014/02/25/klx-250-lebih-mahal-20-jutaan-dari-si-mono-kok-bisa/
nanggung ya dikit lagi dapet outlander..tapi duster tetep punya suatu hal yang sangat menarik..suv diesel di harga segitu.. 😎
Nah coba cari referensi brp diesel utk suv kira2 hehee
wah mantep sampeyan mas 😀 http://cicakkreatip.com/2014/02/25/r15-sudah-masuk-tanda-pendaftaran-tipe-kendaraan-bermotor-tpt-bentar-lagi-brojol-bro/
kenapa saya mas? hehehe
lah itu test drive terus..kang majid ngak pernah tu 😀
kang madjid kan tes yamahmud teyus heheheh
hehehe….ah masih hebatan sampeyan mas…wes kelas mohe 😀
kalau sudah terbiasa bawa panther sih oke2 saja dengan suara deru mesin diesel yang kasar 🙂
lihat hargane mengkerutkan dahi…… mending swift .
http://nivikoko.wordpress.com/2014/02/25/confirmed-honda-akan-perkenalkan-new-honda-supra-x-125-pgmfi-tanggal-26-februari-2014/
mesinnya setangguh truck buatan prancis.
Tah mesin truck Renaultnya kumaha mang? Tangguh?
.mantap kang .
http://hrf2209.wordpress.com/2014/02/24/akhirnya-bisa-ngirim-label-mizone/
Makasih… Wah itu ngirim label Mizone kemana?
.ke PO BOX MIZONE JKT 10000
Oooo sayembara ya
.betul kang .
mobil ini akan di rebadge oleh nissan dengan nama all new terrano….berarti karakter terrano terbaru akan sama dengan mobil dacia ini ya mas kobay?
Biasanya sih ada perubahan desain, gak kaya dua kaleng kembar….biasanya loh
oia soal karakter ya, kemungkinan 80-90% sama
tapi ada lho mas kobay yang tidak dirubah sama sekali tapi langsung diganti emblem saja.
misal daewoo winstorm yang dirubah merknya jadi chevy captiva (indonesia) dan holden winstorm (australia)
mobil iru murni rancang bangun daewoo dan hanya dirubah merknya saja tanpa face lift
oia bener… bener om, tq infonya. Captiva sama banget ya?
Sama Chevy TAVERA juga, baru inget, itu Isuzu Panther plek plek tapi bensin
hem but. dieropa pun. varian termahalnya 15.500euro(250jutaan).. soalnya si Dacia inikan low entry SUV
mungkin kalo masuk Indonesia emang wajib overprice yaa :p
Harusnya gak terllau kan dari India hehehe…walau masih agak tinggi juga bea nya
Very nice write-up. I absolutely love this site.
Keep writing!
Thanks for visiting bro
More info for Renalut Duster, you can contact me
INDOMOBIL – RENAULT
WISMA INDOMOBIL 1 LANTAI 5
DESCRESIA MISSI
Sales Counter
0812 1280 7712
Pin BB : 7509E0D8
Review yang sangat menarik, tapi menurut saya ada yang perlu direvisi.
Pada artikel di atas tertulis:
“Yang menarik AutoBild bilang terdapat MID yang menginformasikan konsumsi BBM, sedangkan KBY sampe botak sariawan tidak menemukan fitur tersebut, dan sang pemilikpun sepaham hehe.”
Tampilan MID bisa diubah-ubah dengan menekan tombol diujung tuas pengatur wiper (di balik setir sisi kanan).
Mulai dari total odometer, trip km, km/l, average speed, konsumsi solar, estimasi jarak tempuh dg sisa solar, dll.
Silakan dikonfirmasi lagi ke pemilik Duster nya dan kalau benar ada, mohon artikel di atas bisa direvisi kembali agar tidak menyesatkan pembaca.
Begitu juga dengan artikel part 1:
“Namun seperti juga rivalnya, tidak terdapat MID, sehingga sulit menentukan berapa konsumsi bbm-nya.”
terima kasih.
om/ tante Inta, tq buat masukkannya ya..