KObayogas.com – Hola lads, salam geberrr.. Siapa yang tidak kenal Toyota Innova? Mobil MPV 7 tempat duduk yang sangat laris dan terkenal seantero jagad nusantara. Innova sejatinya merupakan pengganti (bukan penerus) Toyota Kijang – yang ternyata namanya diambil dari Kerjasama Indonesia JepAng, namun karena nama Kijang sendiri sangat populer dan legendaris, Toyota masih enggan menanggalkan embel embel nama hewan tersebut setidaknya pada dua generasi awal. Nah mengapa bisa laku sangat? ini dia 8 alasan mengapa Toyota Innova bisa laris manis! Cekibrot

Sebelumnya, KBY infokan dulu koridor alias batasan dari 8 Alasan Toyota Innova bisa laris manis tanjung kimpul. Ini merupakan opini pribadi dari KBY, sehingga apabila ada kesamaan itu hanyalah kebenaran eh kebetulan belaka, sementara jika bersebrangan yah namanya juga opini pribadi lads.. okey?

8 ALASAN

NAMA TOYOTA

Mengapa dipilih menjadi nomor satu? Karena faktor brand alias merek di Indonesia itu sangat tidak dapat diabaikan! Tak dapat dipungkiri, karakter konsumen Indonesia itu memang sangat brand minded. Hal itu bisa terjadi karena merek tersebut dipercaya oleh konsumen selama belasan bahkan puluhan tahun.

DURABILITAS DAN DAYA TAHAN

Dipercaya itu mencakup banyak hal, tapi biasanya jika menilik karakter konsumen sini maka nomor satu itu biasanya adalah durabilitas atau daya tahan, kuat alias bandel, tidak ririwit (rewel). Faktanya, urusan mesin dari jaman Kijang hingga Venturer dapat dikatakan bebas trouble.

KEMUDAHAN PERAWATAN

Ketiga adalah faktor biaya dan kemudahan perawatan, identik banget kalau sang mobil bisa diservis dimanapun dari mulai bengkel resmi hingga bengkel pinggiran ditambah dengan banyaknya spare part dari ori hingga kw 3 yang membuat harga part-nya sangat terjangkau kebanyakan pemilik.

DESAIN YANG MAMPU DITERIMA BANYAK KONSUMEN

Saat menjelma menjadi Innova hingga kini di era Innova Reborn, desainnya memang gak terlalu muluk muluk. Khas Toyota, simpel tapi dapat dikatakan semua faktor di dapat. Enak dilihat, kesan tangguh dapat, kesan mewah bisa dan cenderung long lasting.

TANGGUH DI SEGALA MEDAN

Berkat sasis IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle) yang juga dimiliki oleh Fortuner dan Hi-Lux, bahkan nama Innova konon diambil dari IMV ini – yang berpenggerak roda belakang (RWD). Innova laiknya Kijang, mampu diajak kemanapun kapanpun, dengan trek nyaris seperti apapun!

KENYAMANAN

Meski bukan yang terbaik dari sisi kenyamanan, namun KBY sudah merasakan sendiri untuk innova generasi pertama hingga reborn, memang kenyamanannya mengalami peningkatan signifikan.

Sebagai penumpang, ayunan bodi terasa minim, kinerja suspensi terasa mantap dan kestabilan yang layak diacungi jempol. Sebagai driver, meski setir terasa berat, tapi secara umum Toyota Innova itu memiliki handling yang predictable dan controllable.

MESIN MUDAH DIOPREK

Bukan rahasia lagi kalau mesin Toyota Innova terutama versi diesel sejak era 2KD hingga saat ini 2GD FTV sangat mudah untuk dioprek alias dioptimalkan kinerjanya. Sedikit sentuhan pada injektor, atau penerapan piggyback maupun remapping ECU, akan menaikkan performanya secara signifikan! Apalagi kalau sudah maen turbo seperti pada Fortuner.

HARGA JUAL KEMBALI TINGGI

Ini masih menyambung ke alasan yang pertama di paling atas. Harga jual kembali tinggi tercipta atas kepercayaan masyarakat dan konsumen pada merek tersebut. Dengan identitas yang terkenal kuat, tidak rewel, biaya perawatan murah dan mudah, konsumsi bbm masih masuk akal, maka pasarpun terbentuk dengan sendirinya. Toyota = Produk mantap! Produk mantap = banyak yang cari, banyak yang cari = mudah dijual dengan harga tinggi.

FAKTA

By the way, kok kang Kobay gak nyenggol nyenggol konsumsi bbm? Yak, faktor konsumsi bbm alias irit atau boros sebenarnya tidak masuk ke dalam alasan mengapa Toyota Innova bisa laris manis. Karena faktanya, sejak generasi Kijang, bbmnya tuh sejujurnya gak pernah bisa dibilang irit!

Tapi banyak faktor lain yang membuat hal sekeramat konsumsi bbm di mata konsumen ini jadi terabaikan, ya dengan alasan-alasan di atas itu lah kerakusan Innova menenggak bensin atau solar jadi tertutupi.

Fakta lainnya, sejak era Innova, biaya perawatannya gak lagi murah, begitu juga dengan harga spare part-nya. Dan seperti yang kerap dialami mobil lain, Toyota Innova pun mengalami trouble yang membuat segelintir konsumennya kabur, misal masalah pada transmisi AT-nya.

Toyota New Venturer

Ngomongin fitur juga Toyota Innova gak sebanding dengan harganya yang sudah mendekati setengah milyar! (Venturer AT 2.4 Diesel – 468,5 juta). Meski harus diakui 7 air bagsnya lebih banyak dari Rush. Sisanya, tidak ada kecanggihan ala TSS tuh.. Bahkan rem belakang masih drum alias teromol dan lampu rem bohlam 35 ribuan!

Semoga bermanfaat lads. Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing πŸ™‚

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article… Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

Email me: [email protected]
Facebook : @kobayogas
Twitter : @kobayogasblog
Instagram: Kobayogasblog
YT: Kobayogas Sena Learn To Vlog [KSLTV]

67 KOMENTAR

  1. Satu yang kang kobay lupa yaitu merk Toyota / Y corp itu merk mobil beneran, bukan mobil-mobilan yang ditempelin mesin motor jadi secara ability jelas tak perlu diragukan ketimbang mobil mesin tempel 🀣

  2. sebagai salah satu mobil yang saya pake buat belajar nyetir dulu (kijang tahun 1988), salah satu kelebihan lain yang saya rasain adalah pengendalian yang mudah (transmisi & koplingnya gampang masuk) dibanding mobil carry…

    btw untuk sekarang soal sparepart dan perawatan suzuki dkk lebih murah ya kang? terutama dibanding Innova

  3. Kang K0bay, suwun artikel e.
    Kayak lagi maca review si Ipah di rumah.

    Oh ya Kang, artilet eR3-nya jangan dikekepin terus,hehe
    Monggo dikeluarkan Kang, biar tidak pusing,wakaka

  4. lampu bohlam + tromol bener2 dah, mungkin karena gak ada lawannya ya…..jadi toyota sante2 aja
    btw versi dieselnya irit mang, bisa minum solbus pula…..kalo yang bensin jangan ditanya, wkwkwk

  5. Alasan utama innova laris manis: Karena tiap update selalu naik kelas, sehingga konsumen utama dan loyal dari generasi kijang sebelumnya tidak berpindah ke produk/brand lain.

    Seiring bertambahnya waktu, standar kemapanan konsumen kijang (katakanlah generasi 2) bertambah, si konsumen butuh objek aktualisasi diri yg lebih tinggi merepresentasikan tingkat pencapaian strata sosial ekonomi. Ketika si konsumen generasi 2 puas and it’s about time to get a new car, dia melihat kijang generasi 3, sebagai 1-1nya pilihan logis-moderate-konservatif yang, bigger, better, flashier, yg sudah terbukti dengan resale value yg gokil. Dan (bila tidak ada badai yg mengganggu) siklus ini akan terus berlanjut…

    Dan untuk alasan itulah avanza dan xenia diciptakan

    • Untuk libas jalan jelek sejauh ini innova yang paling nyaman (lebih nyaman dibanding fortuner pajero, atau mpv besar seperti serena voxy dll)

    • yakin bro tiap update naik kelas?

      dari dulu tuh kijang selalu dibikin 2 segmen, segmen bawah dan atas (kijang kotak & kapsul), begitu jadi inopah segmen ini dibelah jadi 2, segmen bawah jadi avanza xenia, segmen atas nya inopah.

      dan orang2 segmennya inopah (dulunya peminat kijang segmen atas) hampir semua SES nya sama, “orang mapan yang butuh kedaraan multifungsi tapi gak neko2”

      kenapa berasanya inopah naik kelas trs? karena astra bikin segmen dibawahnya lagi ya avanza. padahal mah inopahnya sama aja…..

  6. saya mau komplen aja ni….

    kenapa PR yahaha PIXYEN UPDATE WARNA ga naik2 ya?

    kalo alesannya karena cuma ganti warna, kenapa kemaren honhon spuuky bisa tampil ya? apa karena ada amplop/transferannya?

    mohon jawabannya atau blog ini masuk blacklist seperti yang sudah2.

  7. TRD= Toyota Rakitan Daihatsu….sayang pick up kijang dah gak ada yah…klw enggak keren bs saingan sm Hi lux πŸ˜…πŸ˜…πŸ˜…πŸ˜…

  8. koreksi om. Innova diesel yg di Indo sini belum pernah pakai mesin 1GD (yg ada 2KD dan 2GD) CMIIW.

    kalau Innova sampai pakai mesin 1GD… wah bisa2 jadi penguasa transjawa bahn menggantikan Fortuner dan Pasport.

  9. 1 lagi alasan tp bukan membuat innova tidak laris tp sekedar mengambil jatah jualan innova. Alasan itu adalah tidak adanya merk lain buat mobil dengan spesifikasi yg mirip di harga yg mirip. Penggerak belakang dan sasis ladder frame. Kalau sekedar harga mirip ada. Tp yg lain beda. Kalau sekedar jenis mobilnya dan dimensinya mirip ada tp penggerak depan..

      • Koreksi mang, semua mesin diesel modern sekarang udah pasti berturbo, karena gak seperti di mesin bensin, turbo di diesel selain nambah power juga sekaligus nambah efisiensi. Plus, mesin 2GDnya Innova juga identik sm yg dipake di fortie.

    • Yang reborn 2.4 itu sudah turbo
      Makanya tinggal remap aja power bisa naik gila2an

      Kalo yang gen sebelumnya 2.5 itu belum

      • 2KD juga udah turbo, cuma yg gen awal2 dia turbo biasa, bukan yang VGT (VNT klo pake lingonya toyota, kasarnya anggep aja sistem kek VVT buat turbo), makanya powernya cuma 100an hp.
        Barulah pas yg VNT keluar dia naik ke 134HPan, dan yg tipe VNT inilah yg pada dicari orang buat dioprek. Kalo tipe lawas dia potensi upgrade powernya gak segede yang VNT.

          • Setelah saya kroschek lagi, bener mamang ternyata VNT memang gaada di innova 2KD lawas, cuma di fortie sama hilux, maap mang wkwkwk

            Tapi klo turbo dia memang udah turbocharged kok mang, sy tahu dari temen yg dulu pernah punya innova disel 2006, cm turbonya tipe single-scroll biasa, bukan yg variable.

            • Wah tumben sekelas Toyota gak infoΒ² ada turbonya…

              Kalau panther kan disebut tuh, turbo diesel meski gak ngaruh ke performa turbonya 🀣🀣🀣

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini