mode kebelet pup
banner

Kobayogas.com – Hola lads, salam geberrr.. Akhirnyaaa, KBY berkesempatan juga nih melihat langsung skutik 125cc terbaru dari Yamaha di kelas entry level yang rilis menjelang akhir bulan November 2020 lalu, yaitu Yamaha Gear! Kali ini KBY akan membahas terlebih dulu first impression Yamaha Gear 125 diiringi dan ditambah dengan posisi riding dan posisi saat kita jadi boncenger alias dibonceng. Penasaran KBY dengan skutik yang cukup banyak pro kontra dari netizen terkait sisi desainnya, yuk geber dulu kesan pertamanya..

Masih di lokasi yang sama dengan artikel dan video first impression All New Aerox Connected, yaitu dealer Yamaha SBW di Pasar Gembrong Jakarta Timur, kali ini KBY langsung melipir ke produk terbaru Yamaha yang satu lagi, yaitu Yamaha (bukan Mio) Gear 125.. !!

Jangan lupa subscribe, like, comment dan share ya channel baru KBY yang masih sepi karena bukan artis wkwkwkw.. Terima kasih..

Nah karena sebelumnya juga belum mengulas terkait desain, sooo setelah melihat langsung bagaimana kesan awal terhadap skutik terbaru garputala ini? Jawabannya adalah ya cakep cakep aja, tidak buruk, tapi juga tidak istimewa.. artinya, butuh pesona lain untuk membuat calon konsumen tertarik dan ingin menebusnya. Kalau FBY gak usah ditanya ya pasti autobeli harusnya..

baca juga: Harga, Fitur dan Spesifikasi Yamaha Gear 125

Pada sebagian orang mungkin desainnya gak jelas, mau ke arah mana? Sporty? Elegan? Atau keduanya? Yang jelas sebenarnya menurut KBY pribadi, Yamaha Gear 125 ini konsepnya adalah “multiguna”, dan memang jargon itulah yang disematkan pada skutik 125cc bluecore ini..

So kalau lads melihat desainnya agak agak gak tentu arah dan gak jelas, ya karena memang semacam crossover yang siap buat dibawa kemana aja termasuk angkut angkut barang..

ERGONOMI YAMAHA GEAR 125

Okey, langsung aja kita nangkring di atas jok sang Gear 125. Ergonominya seperti pada skutik low entry kebanyakan dengan setang cukup rendah. Bisa dikatakan nyaris tidak ada perbedaan jika dibandingkan dengan Beat atau Nex II, sama lah 11-12..

Ruang kaki cukup lega, masih menyisakan 1 telapak kaki lagi sehingga bisa membuat kaki rider cukup rileks. Yang istimewa – atau justru tidak – tergantung view, adalah dasar dek yang bergerigi cukup dalam. Hal tersebut menjamin kaki tidak akan kepleset di musim penghujan ini, bahkan bisa berfungsi ganda seperti keset.. hehe.

Selain itu ruang pijak kakinya juga memanjang naik seperti bukit ke arah belakang, membuat rider dapat memiliki banyak posisi untuk menempatkan kakinya, simak deh videonya yes..

mode santai

Joknya tidak seempuk generasi Mio sebelumnya menurut KBY ya, tapi membal atau mental mentalnya cukup terasa baik, mampu menjaga bokong nyaman setidaknya puluhan kilometer.

Tapi jok belakang memang kurang pas untuk orang dewasa, laiknya Aerox, agak kecil sih, cocoknya untuk ABG atau yang punya pantat tipis tipis wkwkwk.. Tapi untuk skutik kelas ini jok belakang memang begitu kan ukurannya.. mengecil.

mode agak ngebut

Buka bagasi ternyata cukup besar meski terganggu dengan posisi accu,  tapi ga tau berapa liter kapasitasnya – tentu jika ingin dibandingkan dengan Beat (12 liter), Genio (14 Liter) atau Nex II yang buat naro kanebo aja sulit. Tapi kalau sesama 125 ya Vario 125 masih yang paling besar.

mode kebelet pup

KBY suka kantung di depan yang dalam, membuat aman hp yang misalnya sedang dicharge. Kantung yang dalam juga bisa menahan dengan sangat baik botol minuman, gakan mental mental lah.. Sayang power charger-nya belum USB, jadi kudu modal adaptor lagi deh. Dual hook alias cantolannya juga pasti bermanfaat terutama saat selesai berbelanja..

Akhir kata, semoga nanti ada kesempatan buat tes jalan yes, biar reviewnya lebih lengkap lagi gitu.. Semoga bermanfaat lads..

Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article…

Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

Email me: [email protected]
Facebook : @kobayogas
Twitter : @kobayogasblog
Instagram: Kobayogasblog
Youtube: Kobayogas Sena Learn To Vlog [KSL-TV]

27 KOMENTAR

  1. dengan kata lain …. design nya C- ya mang
    klo ga mo di bilang ugly ….
    btw fby ga bakalan beli … mereka belinya mbeat mbeerrrr

  2. Mang Kobay, kalau mau dikomparasi … si Mio Gear ini ya head to head nya ya sekelas dengan Beat, Nex II dan Address … sesama skutik entry level

    kalau dipaksakan dikomparasi dengan Vario 125 gegara kapasitas silinder nya yang sama-sama 125 kok ya kesan nya agak maksa gitu ya

    Sah-sah aja sih … tapi kalau mau nya gitu ya sekalian aja Mio M3, Mio Z, Mio S, Mio GT, Fino dan Freego di komparasi versus Vario 125

    Saran aja buat Yamaha … daripada pake jasa Bujer-bujer yg doyan blunder, mendingan buat bayar Komeng dan Ariel jadi Brand Ambassador nya Yamaha lagi

  3. Kantung depan-nya dalam, wah ini menarik gaes….. bisa menyimpan barang dengan aman… kapan boleh test drive ya… he he he

  4. Yang gak tentu arah menghasilkan harga jual kembali tak tentu arah juga???..saran ane tolong gandakan lagi gantungan plastik kresek biar lebih fungsional. Mesin ama pelek udah yang itu aja. Udah tjakep!!!

  5. ini dia matic entry level 125cc paling laris se indonesia. Dari awal mio125 udah ga ada lawannya….

  6. Kang K0bay,
    Judulnya membuat saya kaget,
    “banyak gaya”
    Dua kata itu mengingatku pada seseorang,
    yang sering bilang “kamu itu banyak gaya” hehe

  7. Yg pake mode kebelet pup biasanya knalpotnya udah diganti mberr gledek dan ban yg butuh obat combantrin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini