banner

Kobayogas.com – Hola lads, salam geberrr.. Akhirnya, setelah spy shotnya berkali kali nongol, skutik tersebut resmi diperkenalkan oleh Yamaha Indonesia (YIMM).. Berapa harganya? Spesifikasi atau fitur barunya? Yuk cari tau.. Btw Kang maksudnya apa ya, skutik asli buatan pabrikan gitu kok disebut ubahan Kang Fiberglass, jelek jelekin Yamaha ye? Eiitt sabar lads, yang ngomong Yamaha All New Aerox 2021 connected sebagai motor garapan kang Fiberglass itu bukan KBY, tapi orang lain kok.. Mau tau siapa? Scroll ke bawah aja..

Sudah liat foto di atas? Bahkan dengan yakinnya Yamaha Aerox facelift terbaru 2020 yang terkena spy shot sangat jelas tersebut dibilang sebagai motor garapan modifikator Thailand loh lads awokawokawok.. Gak jelas maksudnya ngemeng kek gitu apaan, pansos kali.. 😀

YAMAHA AEROX FACELIFT 2021 TERBARU

DESAIN

Seperti pada artikel sebelumnya (baca: Sisi lain Yamaha Aerox Terbaru 2021), memang yang terlihat dan dibahas sudah persis seperti pada artikel tersebut lads. Lampu DRL atau lazim disebut alis, dari samping terlihat panjang – mungkin karena efek kamera – sementara dari sisi depan persis tidak sepanjang dari samping.

Lampu senja alias lampu kecil confirm menghilang, dan digantikan dengan alis DRL yang tepat berada di atas headlamp atau lampu utama. Posisi sein persis seperti sebelumnya, tidak berubah.

Jok belakang dibuat lebih memudahkan penumpang untuk naik turun – memang menjadi salah satu hal yang kerap dikeluhkan oleh konsumen. Posisinya sudah tidak terlalu tinggi lagi, memang jadi mengurangi kesan sporty, tapi sudahlah yang penting kini penumpang merasa lebih nyaman..

Lengkapnya silakan diklik artikel di atas ya..

FITUR – LOH MASIH TEROMOL?

Ini yang ditunggu, karena informan KBY bilang, untuk versi Indonesia rem belakangnya sudah menggunakan cakram, sementara pada spy shot atau produksi Vietnam, terlihat rem belakang masih mengadopsi teromol.

Ternyata… wakwaaaawww.. masih teromol juga.. Entah salah dimana informasi ini lads, apakah akan ada varian tersendiri nantinya? Mungkin.. soalnya sayang banget karena yang paling dinanti justru disc brake, karena bisa langsung menaikkan level kegantengan 20%! lain lainnya menyusul lah.

masih teromol

Yamaha Aerox facelift 2021 juga memiliki fitur lain yang disebut Y-CONNECT..  Seperti NMax yang mampu menghubungkan smartphone pengendara dengan sepada motor melalui Bluetooth. Dengan adanya fitur ini pengendara dapat dengan mudah mendapatkan informasi terkait notifikasi telepon dan pesan masuk di dashboard motor, informasi konsumsi bahan bakar, informasi lokasi parkir terakhir saat terhubung dengan aplikasi, rekomendasi perawatan yang menunjukan kondisi aki dan oli, notifikasi malfungsi sampai dengan fitur Revs Dashboard yang menarik bagi pengguna. 

SPESIFIKASI MESIN

Pada sektor mesin, All New Aerox 155 Connected mengusung Total New Engine Blue Core 155cc berpendingin cairan, dilengkapi dengan teknologi Variable Valve Actuation (VVA) yang membuat torsi merata disetiap putaran mesin. 

Mesin baru yang serupa tertanam pada All New NMax ini mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 11.3kW / 8.000rpm serta torsi maksimum sebesar 13.9Nm / 6.500rpm yang menjadikan All New Aerox 155 Connected memiliki performa dan Power to Weight Ratio (PWR) terbaik dikelasnya.

Mesin All New Aerox 155 Connected juga dilengkapi dengan Smart Motor Generator (SMG) sehingga starter motor menjadi halus serta Stop and Start System (SSS)* yang berfungsi mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu saat motor sedang berhenti.

All New Aerox 155 Connected juga mengadopsi speedometer digital dengan desain baru yang lebih menarik, serta handle belakang terintegrasi yang memudahkan konsumen untuk mengatur posisi motor saat mesin dalam kondisi mati (mengatur posisi parkir).

lampu rem kaya familiar

KAPASITAS TANGKI NAIK!

Selain dapat terkoneksi dengan Smartphone melalui aplikasi Y-Connect, motor ini juga mempunyai Smart Key System* yang merupakan sistem penguncian tanpa anak kunci serta Electric Power Socket untuk pengisian daya batrai smartphone. Ada juga fitur Anti-lock Braking System (ABS)* yang semakin mengoptimalkan sistem pengereman pada motor.

Untuk mendukung daya jelajah yang tinggi, kapasitas tangki pada motor juga ditingkatkan menjadi 5,5 liter. Sementara untuk menampung barang bawaan yang cukup banyak, All New Aerox 155 Connected dibekali dengan bagasi yang besar. 

Tidak ketinggalan, ada pula Handle Bar Switch Control yang berfungsi memudahkan anda memilih tampikan informasi dan pengaturan pada speedometer (tombol pengatur berada di handle sebelah kiri) serta Hazard Lamp sebagai tanda ketika pengendara dalam kondisi darurat. 

Untuk menunjang penampilan konsumen, motor ini tersedia dalam dua varian tipe yaitu All New Aerox 155 Connected / ABS dan All New Aerox 155 Connected. untuk All New Aerox 155 Connected / ABS hadir dalam dua warna spesial yaitu Prestige Silver dan Maxi Signature Black. Sementara untuk tipe All New Aerox 155 Connected ditawarkan dengan 4 pilihan warna yang meliputi Dark Grey Yellow, Matte Black Cyan, Red dan Black.

HARGA ALL NEW AEROX 155 2021 CONNECTED

Berapa harga yang harus ditebus untuk semuanya itu tapi tanpa rem belakang cakram? All New Aerox 155 Connected / ABS dijual seharga Rp 29.000.000 dan untuk All New Aerox 155 Connected seharga Rp 25.500.000. Seluruhnya untuk OTR Jakarta.

So, bagaimana menurut lads, skutik garapan kang Fiberglass ini? Keren ya, rapi jali buatannya.. Awokawokawok..

Semoga bermanfaat lads. Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article…

Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

Email me: [email protected]
Facebook : @kobayogas
Twitter : @kobayogasblog
Instagram: Kobayogasblog
Youtube: Kobayogas Sena Learn To Vlog [KSL-TV]

94 KOMENTAR

  1. Nih yamaha ya, daripada risetnya dipake buat nerapin connected nan gimmick dan speedo yg takometernya dua bilah yg jelas jelas useless buat matic, mending dipake buat nerapin rem cakram dan sein led. Dua fitur ini simpel tapi jauh lebih berguna

  2. welcome to the club “ngaerio”

    awas mang nti fans die hard triat….(sebagian teks hilang)
    akan dtg membully mang kobay

    • kalau mau bully ya ke yang bilang motor garapan kang fiberglass lah, sembarangan aja kalau ngomong doi wkwkwkkw

      motor keren gini dibilang garapan modifikator thailand awoookk

  3. Seberapa penting lampu hazard pada motor dibanding dg pemutus saklar pada lampu sein bila setang kembali lurus?

  4. Sebenarnya dibanding Y-Connect yang lebih ke gimmick, prefer RDB sih sebenarnya. Masa ban belakang 140-section cuma dikasih rem tromol? Ajegile.

    Tapi rem tromolnya aerox itu sebenarnya afdol sih mang. Setiap rem dadakan selalu bikin ingat sama sang pencipta… ya untung saja rem depannya pakem.

    • Awoookk.. bikin panik ya rem belakangnya..

      Agak anti teori sih, seharusnya teromol itu bahkan bisa lebih pakem dari cakram, karena bidang kontak yang lebih luas..

      Kayanya ada yang salah ..

  5. Paling ntr juga ngeles,,,,
    Lho saya kan bilangnya iwakbakaran.

    Menurutku si faceliftnya ga jelek2 amat kok tp aneh nya mereka mlh kaya kebakaran zenggot sampe2 bilang cm garapan kang fiberglass

  6. Mang, itu kang fiberglass kan blognya yamaha banget, masa infonya kalah update sama si kang iwak ya..?

    Btw, new aerox ini keren banget.. bakal beli nih kayanya ay, gajadi ambil adv gegara diameter velg belakangnya kecil bikin ilfeel wkwk..

  7. Aneh mang,, naha anu leuwih mahal warna na kur 2. Jd ngeper deui rek meuli teh. Bisa g mang ke yamaha pesen pengen yg abs connected tp warna (cover body) nya pingin yg warna type standar??? Tp harga mh sama aja kayak yg abs

  8. Over all keren sih update nya, cuma diciderai oleh rem belakang yg masih teromol. Padahal udah banyak yg ngeluh rem belakang Aerox 155 itu cuma buat lucu2an asal ada rem aja

    Tapi sebagai owner Aerox 155 current saya apresiasi revisi kapasitas tankinya yg jadi 5,5 lt dari yg cuma 4,2 lt, jok penumpang udah gak terlalu tinggi lagi, desain lebih keren dan fitur lebih kekinian walaupun cuma nice to have bukan yg must to have (RDB)

  9. kira2 … Cak IWB mau nyambit si PT pake fiberglass gak yah ??

    klo gw sih pengin banget dwah … biar dia makan tuh fiber

  10. @mangkobay

    Nah bener nih mang, dipikir2 keknya ada yang janggal di mekanisme rem belakangnya. Sebab gini mang, dulu pas sy pernah nyoba byson fi yang rem belakang tromol, remnya sudah sangat memadahi seingat saya. Padahal dia ban belakang 130 CMIIW, ring 17 pula.
    Analisa asal sih ini, mungkin ya, byson itu bisa pakem karena paha remnya (tuas pengungkit as kampas rem) lebih panjang ketimbang kebanyakan rem tromol. Pernah dapat info ini dri motoplus atau dimanalah sy lupa. Dan kalau gak salah nih, semua kampas rem tromol yamaha itu common part, jadi bukan itu biang keroknya.

    Atau bisa jadi juga karena letak tuas rem yang di kaki vs di tangan itu yak? Keknya gak pengaruh deh mang.

  11. Tempo ari dibilang modipan SPBU begitu keluar jadinya punya image buruk, jualan telentang. Ini dibilang Kang Fiber, apa kaghh tidak takoet sejarah beroelang??? #harakirimodeon

  12. Kang, harga Signature hitam masih dibawah 20ribu?
    ini harga Matte Black Signature jadi 29juta?

    Mosok Kang, cuma ganti jadi bahasa Inggris dan ada tambahan Matte, jadi mahal?

  13. bahan kampas dan permukaan velg untuk nge gigit itu kampas rem belakang. Skutik yamaha cc kecil rem belakangnya yahud kok

  14. Secara fungsionalitas nya motor 150cc pakai rem belakang tromol pun sudah cukup, soal kepakeman rem tromol justru lebih mudah diatur kepakeman nya, karna tinggal putar baut dan jarak bebasnya, tp jangan trlalu pakem, kalau trlalu pakem justru bahaya.

  15. Suka sama detil lubang angin palsu di fairingnya, jadi ngingetin sama fairing yamaha R1 tahun 2000an awal.. Yaa paling ga bikin lampu depannya jadi ga begitu keliatan mirip vario. Ternyata kalo di foto studio cakep juga. Tinggal liat aslinya nih.

    Masalah RDB saya setuju nih, mending fitur connect dipangkas aja buat disc brake belakang, secara fungsi buat motor kecil mungkin emang tromol lebih dari cukup (malah kadang lebih pakem), tapi secara kosmetik jauh wkwk, meski kalo saya lebih milih rem tromol tapi ada parking brake-nya daripada cakram tapi g ada parking brake.

  16. gelombangsuara@ “tp jangan trlalu pakem, kalau trlalu pakem justru bahaya.”?? eeh blom pernah maen ke gunung yak?

  17. Akhirnya terkuak juga si Vareox .
    Mau tak mau , suka tak suka…intervensi dari Hnd semakin Nyata .
    Mesin yang sama dengan Nyu nemex…pastinya shock kanan belakang lebih keluar 2 cm .. keyless kw yang masih butuh Gembok?
    Tromol ? Pantas ditutupin sama knalpot panjang?

    All new atau facelift ?

    Masih jauh kerenan dan beringas Adv ??

  18. @ bro Mode getar
    Bukan alasan sih untuk ga Rdb .. toh parking brake buat Rdb versi aftermarket tetap ada.
    Aplikasi konek2 50 ribuan lebih oke daripada rdb ?

  19. Awas musim hujan…
    Error mode on ?
    Tuh yang jual ngorox di malay ngenes dong…belum lama selesai program recall , dah keluar facelift Vareox ?

  20. Cipok dulu mang biar lebih adem die ngomongnye, katanye ngaji nyunnah. Nabi ga pernah menyunahkan kita untuk nyinyir ke orang lain.

    ngeless terus kek bajay

  21. Mang Kobay … ane abis baca komen di blog Wak Haji Taufik … ternyata Aerox ini memang ada RDB
    .
    .
    .
    .
    .
    .
    … Rear Drum Brake tapinyah awokawokawokawok

  22. oot dikit mang. pernh coba alat yg namanya jet ranger? alatnya macem pipa tp ada bentuk kanal turbin. apa modelnya alat sugesti macem kabel setan gitu y? abis windowsoping onlen tetiba nemu gituan

    • Itu dulu di mobil namanya turbo ventilator, buatan simota yang terkenal..

      Tapi belakangan redup karena meskipun secara teori memang mampu membuat pasokan udara lebih deras dan dipelintir.. tapi hanya berfungsi di bawah sampai tengah aja..

      Di atas malah pasokan udaranya jadi tertahan sama rumah baling balingnya, gak plong istilahnya..

  23. @sego bubrak, Digunung kalau trlalu pakem ya lebih bahaya bro, apa lagi kalau pas hujan jalan licin ketemu turunan curam bisa langsung tergelincir,

  24. kl gw baca2 efeknya mmg lebih ke tarikan bawah-tengah sementara topspeed gakan berubah. kurleb mirip Fer*x ? buat mobil efeknya lumayan berasa, tapi kl motor disinyalir gak terlalu krn rpmnya jauh lebih tinggi. malah bisa ngempos dibawah cmiiw buat yg ngerti hehe. mayan lah nemu2 ginian bisa nambah wawasan. tp skrg di toko ol mulai menjamur lagi kang, kususnya buat motor

  25. Baru ngerti kenapa posting Aerox Facelift di blog Cak IWB kaya mo bales dendam pada seseorang.. wkwkwk.. secara saiya tidak mengikuti perkelahian para blogger motor di sosmed.
    Btw, akun PT itu beneran orang real, apa sebenarnya akun buzzer jadi2an kah? Mohon inpo kang.. sekarang kan memang lagi musim buzzerr.. baik buzzer RP maupun Buzzer palsu.. kalo dia juga punya blog, pengen berkunjung juga.. jadi penasaran nih.. hahahaaa

  26. @yayan abdhi, permana triaz itu mantannya mang kobay, dan mang kobay deket sama IWB. nah sampe sini udah dapet gambaran utuhnya belom?

  27. Blogger, suka atau tidak memiliki endorse buat pembaca. Naagghhh dari 3 blogger fafan atas, Bakaran, TeMaCek dan KomporGas..terakhir2 pada beli SaiapSengkleh dan KawakChi. Artinya ke2 brand diatas punya hal yang lebih menarik bagi mereka. Kecuali Mang KomporGas ada beli Yiahyiah..mungkin karena welas asih (ciee) atau apalah..ntar tanyain sendiri aja kalau mau. Jadi percuma buzzer Yiahyiah nyinyir BC produk lain. Suurrramm? Kalian butuh energi lebih memang soalnya yang dilawan MSnya hampir 80%. Anyway ngekor gak salah kok asal bisa moncer jualannya. Salam VarioWannabe. Good luck.

  28. mang …. mending pasang rear disk brake di aerox
    atau bore up 180cc di adv 150 …. jawab mang
    klo ga di jawab nti saya tanya triat(sebagian teks hilang) nih …. wkwkwk

  29. kok bandingin sama adv..beda segmen om..dr harga aja udah beda..saya pengguna adv..baru 3 velg belakang klotok” untung bisa claim

  30. Ada di toped Mang RDB buat aerox keluaran Kytaco.. Kebetulan ai udah pake.. Pakem banget.. Saking pakemnya jd suka ngesot ban belakang klo pas ngerem.. 🙂

    Kudu dipencet pelan2 rem nya biar ga ngepot.. 🙂

    • sebenarnya sih gk masalah kalau memang sudah terbiasa, seperti naro jari di tuas rem atau kopling – selama gak pernah engaged alias gak aktif (bikin lampu rem nyala melulu atau kopling lama lama abis)..

      Tapi kalau bicara yang benarnya, porsi rem depan itu yang banyak, belakang ngimbangin.. gakan ngepot deh di keadaan normal kalaupun 100% rem depan doang hehehe..

  31. ini kita bicara bwt yg udh punya 22nya mang baek aerox ataupun adv … secara costnya mirip2 antara pasang rdb sm bore up …. nah saya tanya mang kobay sebagai refrensi blogger tercharming sejagad bekasi …. hehehe

  32. Gak ada. Itu udah final. Alasannya gak jelas. Padahal motor sekencang Aerox mestinya butuh pengereman yg bagus. Gue sering gelagapan kalau lg kenceng harus rem mendadak. (maklum 2 Aerox di rumah yg Non ABS)

    • Makanya kalau pake Aerox dan agak ngebut, ga pernah bener bener ngandelin rem depan, pasti gw dobel Ama belakang.. meski belakangnya becanda tapi kalau dikombinasikan ya lumayan banget awoookk

  33. Ya bener emang RDB Om. Bukan Rear Disc Brake tapi Rear Drum Brake alias Rem Tromol ngiah ngiah ngiah

  34. Loh ini kan dah RDB ngapain ganti lagi. Bukan Rear Disc Brake sih tapi Rear Drum Brake alias tromol ngiah ngiah ngiah ??

  35. Wah. Mongtor keren gini dibilang hasil modif kang fiberglass. Sembarangan itu orang. Insinyur Yamaha disamain ama modifikator. Kalo gitu saia mau jadi modifikator aja ah. Biar diangkat jadi insinyur pabrikan Yamaha.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini