banner

Kobayogas.com – Hola lads, salam geberrr… Seperti yang sudah kita ketahui, Joan Mir yang terus mengintai dari posisi 6 di akhir akhir balapan MotoGP Misano, mampu menyabet podium ketiga setelah sebelumnya mampu menyalip rekan setimnya di Suzuki Ecstar dan kemudian dengan rapi dan bersih menyusul sang legenda Rossi dari dalam pada satu tikungan ke kanan. Dengan aksi Joan Mir tersebut, tak hanya dirinya mampu bertengger di podium ketiga, namun sekaligus menggagalkan rencana Rossi menggenapkan 200 podium sepanjang karirnya. Apa trik Mir? Cekidot..

Keinginan kuat untuk menambah koleksi podium juara membuat Joan Mir, rider muda Team Suzuki Ecstar MotoGP memperhitungkan pergerakannya di San Marino GP – Misano World Circuit (12-13 September 2020). Langkah elegan dilakukan ketika mengambil alih posisi ke-3 pada putaran terakhir dari sang legenda MotoGP. Kesabaran dan taktik jitu berhasil ia terapkan sehinggga Joan Mir berhak atas podium 3 dan tambahan poin kelasemen.

Sedikitnya penggemar yang bisa masuk ke Misano World Circuit disuguhi pertarungan
kecerdasan yang mendebarkan dalam balapan sepanjang 27 putaran, begitu pula ratusan
suporter yang menyaksikan di pit box Team Suzuki Ecstar MotoGP secara virtual. Joan Mir dan Alex Rins berpacu untuk merebut posisi ketiga dan kelima di San Marino GP.

Topik hangat di sesi warm-up pagi hari adalah pilihan ban, baik Rins maupun Mir menghabiskan waktu mencoba untuk menentukan pilihan terbaik mereka. Dan ini terbayar karena pilihan ban memainkan peran besar dalam balapan pada sore hari. Mir memilih kombinasi medium-medium, sedangkan Rins memilih medium-soft.

Suasana ketegangan memenuhi para pembalap di grid dan pasangan rider Suzuki mendapat start yang kuat, dengan Rins menempati posisi keenam dan Mir kedelapan di putaran pertama. Ketika Rins sanggup meningkatkan kecepatannya, mencetak putaran tercepat dan naik ke posisi kelima pada putaran kedelapan balapan, sebelum akhirnya mengambil alih posisi keempat. Mir masih tetap menempel di belakang rekan satu timnya di urutan kelima.

Rins menyesuaikan diri dengan ritme kecepatan balap yang luar biasa hingga makin
mendekati podium. Dengan hanya beberapa putaran tersisa, kedua pebalap Tim Suzuki Ecstar MotoGP memiliki peluang besar untuk berada di podium. Namun, ketika Rins mulai menderita secara fisik akibat cidera yang belum pulih sepenuhnya, Mir mampu melewatinya.

Pada putaran terakhir, Mir melakukan aksi menyalip yang luar biasa pada sang legenda MotoGP sehingga memastikan dirinya meraih podium kedua kalinya di tahun ini dengan perolehan finish di posisi ketiga, sementara Rins finish di posisi kelima dengan keberanian menaklukan rasa sakitnya.

Joan Mir sekarang menempati urutan pebalap keempat dalam Kejuaraan MotoGP 2020, selisih 16 poin dari puncak kelasemen, sedangkan Rins dengan segala upayanya melawan rasa sakit akibat cidera masih berada di urutan ke-12, yang berarti semua harus bermain lebih baik di balapan berikutnya.

“Saya sangat senang. Saya tidak sekuat di Austria, tapi saya tetap naik podium, jadi itu kabar baik. Saya benar-benar menikmati akhir balapan, dan sangat menyenangkan bisa menyalip di akhir balapan! Saya tahu saya bisa melakukannya di tikungan itu jadi saya percaya diri. Saya sadar bahwa saya akan berjuang sedikit di putaran pertama dengan ban baru tetapi kecepatan saya dengan ban yang telah terpakai jauh lebih cepat, dan saya merasa hebat dengan motornya, jadi saya berhasil memanfaatkannya. Kami akan mengerjakan ujian pada hari Selasa dan bersiap untuk akhir pekan depan.” Tutup Joan Mir saat gembira membawa pulang piala kemenangan.

*Berita MotoGP ini merupakan saduran dari berita resmi Suzuki-Racing.com dengan beberapa penyesuaian bahasa oleh tim Suzuki Indonesia.

Semoga bermanfaat lads. Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article… Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

Email me: [email protected]
Facebook : @kobayogas
Twitter : @kobayogasblog
Instagram: Kobayogasblog

11 KOMENTAR

  1. Kalau udah diintilin Suzuki tuh skill, mental pembalap & motor bakal diuji. Vale kuat di braking & defense makanya Rins susah buat nyalip plus kelamaan nyerang ban mulai habis plus tangannya mulai kumat, nah Mir manfaatin kesempatan itu, dimana Rossi udah mulai habis ban karena defense habis-habisan. Peco juga lap terakhir ban mulai habis plus sakitnya kumat makanya di straight bisa hampir side by side sama Peco. IMHO.

    Suzuki = Sunday Bike
    Yamaha = Friday to Saturday Bike

    Mohon jangan dibully gejil ngompolan.

  2. Another Mr.Sunday is born!! Juara Jumat-Sabtu tetep Young Gone sama El Diapet.?. LuckyDovi leading championship.

  3. Wakakakaka,
    Inyong maca tulisan artikel’e, kok ora mirip tulisane Kang K0bay yang endut-endut rasanya,,,,
    Ternyata setelah membaca sampai buntut ada tulisan : saduran dari berita resmi Suzuki-Racing.com
    Kang K0bay, tulung bilang sama tim Suzuki Indonesia: bisa gak podium 1 di penjualan motor di Indonesia. hehe
    suwun

  4. Ini bukan sekedar disalipnya rosi.
    Tapi ini mengenai seorang spanyol yang memupus asa yang punya kampung ?
    Sekali duakali sih diem , berikutnya bicara lewat Toa ?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini