banner

Kobayogas.com – Hola lads, salam geberrr.. Pecinta motogp sekalian, para penonton termasuk KBY – apalagi pecinta Yamaha – tentunya sempat mengerenyitkan dahi saat Maverick Vinales terlihat melempem di MotoGP Austria alias Austrian GP pada minggu 16 Agustus 2020 kemarin ini. Terutama selepas Race 2 dimana setelah race ditunda sejenak akibat adanya insiden antara Zarco dengan Morbidelli di lap ke 8. Vinales terlihat terseok seok bahkan sempat berada di barisan belakang! Namun menjelang akhir balapan, motornya kembali ngacir! Ini dia terkuak misterinya.. temukan jawabannya..

Pada sesi kualifikasi, Vinales (MV12) bahkan merupakan pembalap pemegang pole position, hasil konsistensinya selama free practice. Meski bukan jaminan juara, namun dengan start terdepan, peluang menjadi juara tentunya lebih besar toh?

Baca: Hasil MotoGP Austria 2020, Dovizioso Menang, Suzuki Perdana Podium!

Begitu lampu merah padam, alih alih ngacir paling depan, Vinales malah disalip berturut turut oleh pembalap lain yang membuatnya berada di posisi ke 5 usai 1 lap. Setelah race ditunda sementara akibat insiden, Vinales yang start di posisi 6 sesuai urutan di lap sebelum terjadi crash malah melempem turun ke posisi 20! Jelas ada masalah! Mengapa?

Dilansir oleh Speedweek, Pembalap Yamaha Maverick Viñales benar-benar merasa frustasi setelah balapan MotoGP di Red Bull Ring Austria. MV12 kecewa karena motornya seringkali bermasalah ditengah race. Bukti sahihnya adalah di race kedua.. Menurutnya….motor tiba-tiba kehilangan tenaga karena masalah kopling. Alhasil posisinya anjlok dan harus memaksanya mengubur keinginan untuk menang. Inilah yang membuatnya frustasi dan marah…..

YAMAHA M1 KURANG POWER

Kami mengalami masalah dengan motor untuk kedua kalinya berturut-turut. Aku sangat frustasi karena di balapan kedua aku sebenarnya memiliki ritme untuk memimpin. Tapi kini kami kehilangan banyak poin. Kalau seperti ini sulit bertarung untuk titel juara dunia. Kami harus terus bekerja, bahkan walau sulit buatku untuk memotivasi diri sendiri karena masalah yang terus terjadi… ” kesal Vinales. Menurutnya selain masalah yang terjadi, dari sisi power Yamaha juga kurang. Itulah kenapa pasukan Yamaha susah bersaing didepan saat menghadapi trek yang banyak mengandalkan top speed seperti Austria….

SEMPAT INGIN MASUK PIT

” Saat start tiba-tiba kopling bermasalah di tiga lap pertama (RACE 2) sehingga motor seperti kehilangan tenaga. Yang aneh ketika aku berniat mengakhiri balapan dan akan masuk PIT, tiba-tiba motor berfungsi kembali. Akhirnya aku bisa melaju kencang dan menyalip beberapa pembalap. Aku bisa mengamankan setidaknya enam poin….” seru Vinales kesal.

Wajar sih jika MV12 berang seperti itu, mumpung MM93 tidak ada selama beberapa seri, salah satu kandidat terkuat juara dunia MotoGP seharusnya adalah dirinya dan sangat optimis mampu meraih poin maksimal di setiap race. Namun faktanya dua seri pertama diambil Fabio Quartararo, ketiga oleh tim “anak bawang” yang sudah menemukan jati diri berkat sentuhan Dani Pedrosa, yakni KTM Racing dengan Binder. Seri terakhir diambil Dovizioso dari Ducati..

Yang sabar ya Vinales.. Masih ada setidaknya 1 race tanpa Marc, disitulah dirimu bisa meraih poin maksimal, kalau semuanya lancar tentunya.. Semangat!!

Semoga bermanfaat lads. Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article… Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

Email me: [email protected]
Facebook : @kobayogas
Twitter : @kobayogasblog
Instagram: Kobayogasblog

16 KOMENTAR

  1. Artikel ini disponsori oleh HOCK, ahlinya kompor mulai dari yang 24 sumbu sampai kompor gas 18 tungku. Nyari perkara ni Mang????

  2. Nu teu kabayang eta panasna ceuli MM93, aya d omong2 eweuh masih keneh d gunjing
    Kabeh artikel pasti we di sebut2
    wkwkwkwkwkwwkwk

    MM93: Dosa uing teh aong nyak???!!!! Gara2 juara wae kitu???!!!’ ah rek pere we ti ayeuna mh

    #kira2 omongan MM93 dina khayalan ay

    Wkwkwkwkwkwk

  3. teori kontrasepsi oleh Y …
    motor mv di buat mlempem bwt 4-5 lap saat red flag di pitstop … ga boleh nyalip f1/4 begitu f1/4 dh jauh baru dh motor mv normal lgi ….. wkwkwk

  4. Kesimpulannya.. si Vina mencak2…. Raihan point yg didapat gak sampe 10 …. gak jauh dari AM .
    Ini judulnya enak….tapi endingnya Enegh .
    Bikin mules Fby ?
    Alasannya kopling…gak ada data telemetri artinya hoax ?
    Padahal itu tanda2 dari mesin Terakhir ??

  5. Tar ada fby yang nyeletuk… Nyolek2 Marc , padahal Ambisi mau Jurdun tapi baru 4 seri udah Sirna Harapannya ?

  6. Makin bertambah seri si Vina makin dekat dan akrab dengan Am ????????
    Tuh banyak tanda tanyanya…..?

  7. aneh juga pas fp sm 1st race pacenya mayan eh tiba2 abis restart langsung kendor abis. kirain msh shock krn hampir kesamber motor terbang

  8. gak ada yg komen : Motor nya Vinales disantet yak – biar sekalian ada unsur magis nya gitu hahahahaha

  9. ah rasanya tidak secepat itu Marc bisa turun balap… kalau dia masih lanjut utk karirnya di moto GP satu race lagi masih terlalu cepat utk operasi kedua penggantian plat, selain fracture pemulihan otot pasca di udel-udel tidak bisa secepat itu… ntar nyalahin jendela lagi… padahal salah dia sendir, terlalu memaksakan diri… yah kalau mau penggantian plat lagi sih … balap lagi saja secepatnya dg ijin dokter yg mirip di sini bisa di dapat di puskemas…. Haa… Haa…

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini