MotoGP Indianapolis: Marquez Memang Titanigo… 10 Consecutive Win!!

Kobayogas.com – What do you want me to do? Slow down??…. Are u kidding me? Mana ada pembalap menurunkan kecepatannya untuk bisa disalip lawan kecuali team order atau memang mesinnya luar biasa powerful… Sekuat itu kah Honda?…

Malam kian terasa larut dan dingin (ternyata AC-nya kekencengan), hasrat pun ingin terus bersama dengan TV yang menyala agar bisa merasakan selebrasi Marquez yang (mungkin) akan menang ke 10 kalinya berturut turut dan menyamai rekor Mick Doohan sang Kanguru. Mata kian berat sejak lap awal (ketinggalan momen start gara-gara nonton Hunger Games) apalagi mengetahui MM93 sempat ada di posisi 3…

Sempat terjaga saat balapan berada di lap 17… seru!!! Rossi yang tersusul menjelang R1 oleh ganasnya power Ducati bawaan Doviozzo di straight sempat nekad menyusul kembali Dovi disalah satu tikungan ke kiri…akibatnya mereka berdua sempat bersinggungan dan melebar… Momen ini tentunya tak disia-siakan oleh Marquez dan Lorenzo yang berada pada posisi 3 dan 4.

2 laps ke depan adalah breath taking moment, karena ke empat pembalap tersebut terutama Lorenzo, Rossi dan Marquez terus mencoba cucuk cucukkan saling susul menyusul… Ducati dan Dovi yang pada akhirnya tidak sanggup melayani kehandalan geometri ala Honda dan Yamaha harus menyerah bahkan harus puas drop ke posisi 6.

Setelah itu…. saya tertidur lads 😀 … Tapi sudah feeling bahwa Marquez hanya bisa diikuti sampai 2-3 lap terakhir saja. Catatan KBY adalah untuk Ducati dan Rossi yang bisa KBY sebutkan luar biasa pagi dini hari tadi. Dovi menunjukkan kelasnya dan Ducati menunjukkan progress yang baik dari sirkit satu ke yang lainnya. Ini kali kedua yang KBY lihat Ducati dapat bersaing di barisan depan sebelum tentunya mengendur entah motornya atau pembalapnya yang kelelahan harus terus menerus menahan handling Ducati.

Untuk Rossi, jarang sekali pembalap Old Crack yang masih bisa sekonsisten the legend…jika VR menemukan settingan terbaik dan hari baik, maka jangan berpikir akan mudah menyalip atau lepas dari bayang-bayangnya. Dua tahun lagi di Yamaha? Hmmm, satu tahunnya seperti VR46 akan lebih terpakai sebagai tester Yamaha M1 terbaru sebagai pemberi feed back, atau KBY salah?

However, Proficiat (again) Marquez!! 1 lagi donk ya biar sulit rekornya dikalahkan yang lain hehehe… Welcome Back Yamaha!!!

Mangga digeber … Thanks for reading and sharing lads..

KobaYogas from WordPress for Android