banner

Kobayogas.com – Hola lads, salam geberrr.. Pada dasarnya KBY kurang suka yang namanya motor sport retro, apalagi pas ngeliat Kawasaki W175, jadulnya sih kena, tapi beneran jadul banget sampe ke spesifikasi mesinnya! Nah ada dua pengecualian ternyata untuk model ini terutama di kelas 150cc, yang pertama CB150R Exmotion atau Streetster dan.. kedua Yamaha XSR155! Keduanya memiliki desain yang hard to resist.. Dan si XSR155 ini sudah nongol di Thailand, tak lama lagi akan menyusul di Indonesia.. kenapa KBY bilang racun dahsyat? Ambrol celengaaan caakk.. kata Iwan Banaran wkwkw..

Jadi kenapa menurut KBY si Yamaha XSR155 ini racun dahsyat? Ya karena desainnya cakep! Bisa dibilang semuanya dapat dengan bodi proporsional, jika dibandingkan dengan Honda CB150R Streetster, si CB terlihat lebih buntet akibat buritan yang pendek. Sedangkan si XSR155 ini meski ke belakangnya mengecil, namun karena panjangnya pas, jadi secara keseluruhan dimensi dan desainnya terlihat lebih proporsional.

DESAIN DENGAN DETAIL YANG APIK!

Selain desain yang pas, ternyata detailnya juga sangat apik lads si Yamaha XSR155 ini (oke ini baru foto alias desk analysis yes, kebenarannya kudu liat langsung tentunya), jadi KBY melihat dari sisi art atau seninya dapet. Salah satu contohnya adalah adanya embos XSR di depan lampu LED-nya.. Apik banget! Ini mengingatkan KBY akan motor motor eropa seperti Triumph Bonneville dan Ducati serta MV Agusta, ciri khas yang sangat kental! Btw CBR250RR juga ada sih, tapi ngumpet hehe. Silakan bandingkan dengan W175, jangan ketawa please!

baca: Detail Apik Honda CBR250RR Yang Kamu Pasti Gak Tau

Kesan kokoh juga terlihat dari pegangan atau dudukan headlamp, terlihat mewah, modern sekaligus tidak menanggalkan kesan klasik atau retronya (tolong jangan dibandingkan dengan foto di bawah ini yes, jangan!).

Area depan belum berhenti untuk dibahas, karena tepat di bawah lampu depan, lads akan melihat sepasang penyangga kokoh disana, yup benar sekali, Yamaha XSR155 sudah diberikan suspensi depan upside down! Ini keren sekaleee.. jelas XSR155 dibuat untuk mengangkangi W175 yang jadi terkesan beneran lahir tempoe doeloe. Paling tepat memang head to head dengan CB150R Streetster yes, jadi akan kita stop sampai sini membandingkan dengan produk Kawasaki tersebut.

Yang menarik, Yamaha memberikan dua pilihan warna untuk suspensi depan upside down tersebut, hitam dan emas, pastinya warna emas merupakan varian termahal, karena warnanya juga beda sendiri..

SASIS DELTA BOX KOK YA COCOK AJA

Beralih ke bagian tengah, serasa ada yang aneh tapi gak sampai bikin desainnya drop, yak ternyata sasis khas ala Yamaha yaitu Delta Box menempel di Yamaha XSR155. Mungkin akan membuat dahi berkerenyit, karena teu umum pisan motor model retro gini pakai sasis ala motor sport murni. Tapi hey, big applause lah buat Yamaha karena meskipun sedikit terciderai tapi overall desainnya tidak terganggu, lagian ini bisa dibilang suatu terobosan bukan? Biasanya hanya sasis model pipa atau teralis.

Hanya saja akibatnya ada satu sektor yang terkesan plastik banget, yaitu persis di bawah tangki dan jok, mungkin seharusnya nih bisa diakali seperti CB150R Streetster, agak terbuka sedikit tapi ditutup dengan semacam pipa atau besi melintang – ah gw juga kalau disuruh desain bingung juga sih wkwkwk.

CB150R Streetster red

Setelah sentuhan modern hadir di depan, bagian buritan memberikan nuansa retro yang kental dengan jok ala roti tawar yang panjang. Panel besi bolong bolong di bawah jok juga memberikan aksen yang memadai, tapi kenapa kayaknya ketutup plastik gitu ya? Andai dibuat bolong sepertinya lebih keren.

KAKI KAKI MODERN

Yamaha kembali menunjukkan kalau kehadiran XSR155 ini memang untuk berhadapan dengan CB150R Speedster. Yamaha XSR155 tidak mau kalah dengan menghadirkan swing arm model banana seperti layaknya MT-15 dan R15 juga Vixion R. Yoi, meski punya desain retro tapi sentuhan modern kekinian jangan sampai ketinggalan dong.

Desain knalpotnya debatable, sepertinya agak terlalu besar dengan desain sama seperti saudaranya yang lain. Hmmm kurang kreatif nih sebelah sini, mungkin bisa dibuat ala Suzuki VanVan atau ya underbelly laiknya CB150R. Rem belakang juga diberikan cakram, good..

 

FITUR YAMAHA XSR155

Ternyata, sentuhan modern tidak ditinggalkan dari sisi fitur lads. Sekali lagi, tampil dengan desain retro bukan berarti semua mua harus kuno yes. Berikut fitur yang hadir di Yamaha XSR155

  • Lampu depan LED
  • Lampu rem LED
  • Speedometer digital – negative display
  • dual cakram (depan belakang)

Bicara speedometer, bentuknya memang klasik yaitu bulat, tapi isinya lengkap karena sudah full digital, termasuk Average BBM. Setidaknya jauh lebih lengkap ketimbang speedometer Genio eh Rebel kamsudnya (keknya sama aja yes).

SPESIFIKASI YAMAHA XSR155

MESIN
Tipe Mesin Silinder tunggal, 4 tak, SOHC, 4 valve, Liquid Cooled
Volume Silinder 155 cc
Rasio Kompresi 11,6 : 1
Bore X Stroke 58 X 58,7
Sistem Pelumasan Basah
Sistem Pasokan Bahan Bakar Injector
Sistem Pengapian TCI
Sistem Kopling Tipe basah, multi plat
Sistem Perseneling 6 percepatan
Sistem Starter Starter elektrik
Bahan Bakar Bensin tanpa timbal
Kapasitas Bahan Bakar 10 liter
Kapasitas oli mesin 0,85 liter (0,95 liter jika ganti filter oli)
Kapasitas radiator 0,49 liter
Kapasitas tanki radiator 0,15 liter
Busi NGK / MR8E9
RANGKA
Jenis Rangka DeltaBox
Sudut/jarak 25,7 derajat/89 mm
Lebar X Panjang X Tinggi 805 X 2.000 X 2.080 mm
Tinggi Tempat Duduk 810 mm
Jarak Terendah ke Tanah 170 mm
Jarak Sumbu Roda 1.330 mm
Berat 134 kg
Radius Putar 2.200 mm
KAKI KAKI
Suspensi Depan Telecopic Up Side Down
Suspensi Belakang Swingarm
Ban Depan 110/70  17 M/C 54S
Ban Belakang 140/70 – 17 M/C 66S
Rem Depan Cakram hidrolis
Rem Belakang Cakram hidrolis
KELISTRIKAN
Baterai 12 V, 3 Ah / YTZ4V (MF)
Lampu Depan LED
Lampu Rem/Belakang LED

Nah bicara mesin, sentuhan modern juga tidak ditinggalkan. Mesinnya sudah injeksi berkapasitas 155cc tapi meski pada tabel tidak ada keterangan tambahan VVA (Variable Valve Actuation) khas Yamaha namun menurut info mesinnya sudah VVA kok. So, retro bukan berarti harus jadul semuanya sampe mesin mesin wkwkw.

Sayang tidak ada info berapa tenaga yang dihasilkan. Oia assist dan slipper clutch juga dikatakan hadir loh, weleeeh racun dahsyaaatt.. ambrol celengan caaakk 😀

HARGA YAMAHA XSR155 DI BAWAH MT-15

Sebagai penutup, kita akan membahas harga. Hadir dengan 2 tipe yakni Premium dan Elegan… Tipe Premium hanya ada satu pilihan warna yakni abu abu kombinasi hitam dengan jok warna coklat… Sedangkan untuk tipe Elegan ada tiga pilihan warna yakni Merah – Putih, Hitam, dan juga Hijau Army… Untuk warna Merah – Putih terlihat paling ngejreng karena hadir dengan suspensi depan warna Gold… Warna paling cocok untuk retro sepertinya Hijau Army, sayang kulit joknya warna hitam, ah gampang tinggal ganti hehe.

Untuk harganya di Thailand dibandrol 91.500 Bath alias sekitar 42 jutaan untuk tipe tertinggi yakni Elegan. Kok tinggi? Tenang, karena rivalnya juga gak murah, harganya mirip mirip, juga seperti Yamaha MT15 yang dibandrol 98.500 Bath atau sekitar 45,3 jutaan Rupiah… Ketauan kan posisinya memang di bawah sang MT.

Seperti halnya MT-15, MT-25, R25, disinyalir kuat Yamaha XSR155 ini buatan Pulogadung. Jadi hanya tinggal menunggu waktu saja kok, paling sekitar sebulan-dua bulan sang Retro ini akan menyusul hadir di Indonesia apalagi belakangan meski tidak terlalu besar namun peminat motor sport retro sendiri saat ini semakin banyak dengan market share masih dikuasai oleh Kawasaki W175.

Kalau ada versi 250cc 2 silindernya si Yamaha XSR155 VVA ini sepertinya tak kalah menarik yes? Ambrol celengan caaakk.. wkwkwk.

Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article…

Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

    • Email me: [email protected]
    • Facebook : @kobayogas
    • Twitter : @kobayogasblog
    • Instagram: Kobayogasblog
    • YouTube channel: Yogas Kobayogas
    • Path: Yogas Kobayogas.com

55 KOMENTAR

  1. Coba mesin scorpio, di jual 19 juta. Pasti laku

    Ngah ngah ngah

    Tapi masuk indonesia biasanya dapet sentuhan india dahulu

  2. Gw baca yas yes yas yes jadi berasa baca lambe turah wkwkwk

    Overall di gambar ini motor biasa aja cenderung jele
    Ga tau kalo liat aslinya ya
    MT aslinya ganteng bener, r15 aslinya biasa aja

  3. Moga motor laki Y bisa hidup..kalau saja setelah xsr nongol masih saja matisuri? Ya suntix mati aj sekalian ?

  4. kalau dirilis di bawah MT15 ya laku sih Mang … tapi berapa banyak ? bisa jadi si XSR ini malah meng-kanibal pasarnya Vixy R dan MT15 ato R15

    mummet dah … kudunya YIMM fight back dan all out bikin matik entry level yg ciamik buat lawan Beat

  5. jujur bagusan w175. ini motor identitasnya tanggung. liat spakbor sama velg nya sungguh il feel wkwkwk btw sasis gituan dijadiin retro kesannya aneh. mentok” malah retro kayak Vixion gen awal hehehehe

  6. cak cak, jangan dibandingin sama kaoskaki, jelas2 beda segmen. ini segmennya retro modern, yg sebelah mah retro classic sampe teknologinya juga classic ?? peace

  7. Selamat Yamaha, setelah MT15&R15, kini juga bisa mendandani Vixion menjadi motor bergaya retro yg terinspirasi W175

    Salam dari W175 Proud Owner
    Absolute Respect

    #W175RealRetroSoul

  8. vote for van van….
    bukan die hard sijuki….tp klo van van rilis aye auto buy deh mang….jiwa seorang bapak2 dgn usia 40th an terwakili oleh van van…tapi tidak dgn w175

  9. Vixion ver Retro ini jauh lbh cakep dr W175 yg keterlaluan kasih harga dgn teknologi jaman purba, ud gtu desain w175 jg kl dliat kliatan wagu, jok nya ktinggian kya ga seimbang liatnya,
    Yg heran kok ada yg beli yah tuh motor yg bner2 ga value for money,
    Mudah2an nih XSR sesuai ekspektasi kl liat aslinya,
    Kasih velg kayanya makin kece dah,
    Tp masih penasaran sama Vixion yg Ver Trail nya,
    Ada info terbaru ga mang?,

  10. @doel …..
    insha Allah kang….
    beli roda 4 nya di pending klo 40jt ….yg harusnya bwt DP jadi bwt beli van van….hihihi
    rencana si van van bwt second bike (weekend aja keluarnya) ….doain ya kang

  11. jujur. biasa aja. malah kurang greget. apalagi liat Spakbor belakangnya dan velg cast wheelnys yg merusak desain keseluruhan. masih cakepan w175. atau engga cb150 exmotion. klo classic classic sekalian modern ya modern skalian. w175 kan emang pure konvensional, cbexmotion neo Sport Cafe. nah ini tanggung, gado gado, sasis delta boxnya itu loh kurang cocok, klo tubular pasti bagus.

  12. W175 bner classic,
    Tp ya ga keterlauan jg kawasaki, kasih teknologi “Classic” nya itu dgn Harga “Modern”, knp ga sekalian pakein platina aja tuh si W175, hahaaa,
    Yg heran sih ada aja yg mau beli,
    Bner kata mang kobay, yg beli ud trlanjur dan ga ada opsi lain,

  13. stoplamp ganti yg 3 cluster mnyatu dgn sein ka-ki, spakbor blkang lepas, ganti macam mudguard moge2 dblkang roda, cm jd bingung nmpatin plat nopol blkang..

  14. Coba lampu sein pake x-ride, lebih masyok kayaknya. Spion “vega”-nya diganti punya fino makin djoss… Sementara jas jes jos saja :mrgreen:

  15. FYI buat yang bilang ini retro kok banana retro kok spakbor aneh retro kok deltaseng coba sesekali tengok xsr900 dan xsr700

  16. Selamat Yamaha, setelah MT15&R15, kini sukses mendandani Vixion menjadi motor bergaya retro yg terinspirasi W175

    Salam dari W175 Proud Owner
    Absolute Respect

    #W175RealRetroSoul

  17. Ak bacanya cmn artikel inverted dari mang Kobay, manis di bibir aja ??
    (dalam batin: anjay motor ginian mah bngkel pinggir jalan banyak yg garap)

  18. Uwaaaaa. Kesalahan terletak pada knalpot dan chasis waaaa. Mau nyasar modern retro malah terkesan amburadul waaaa. Terkesan asal comot waaa. Ehya lupa kalau Yamama juga suka salome waaaa. Tetep bagusan tetep si Cibi waaaaa.
    Produk yamama yang saya ‘wueekk’ selain si xabre, mmex, sama si modifan petugas SPBU waaa.

  19. klo menurut ane sih beda konsep sama si w175.
    w175 disain bagian tangki sih oke, bentuk mesin juga cocok. tapi 175 kesannya seperti setengah², kenapa? disain lampu belakangnya kayaknya kurang cocok dan “kosong” banget klo diliat jaraknya ke jok. lom lagi rem depan yang ga proporsional ukurannya.

    klo si xsr ini memang beberapa part debatable seperti knalpot dan chassis.

  20. msh ada yg belain retro nya pabrikan K, fix karna nasi udh jd bubur, liat mtr ini launcing cm bs nelen ludah!!
    karna udah terlanjur beli motor retro dgn harga modern tp dpt fitur serupa kaze ???

  21. Lahh adv 150 jga jauh bngt dngn adv 700.
    Arm jauh beda, suspensi depan blakang jauh beda. Apa salah xsr 155 ?

  22. Kalau dibanding dengan twinsparnya xsr900 ya bagusan xsr900 lah. Orang lihat ini otomatis bilang ‘vixion modifan’
    Lol

  23. Meski pake deltabox, aku masih bisa lihat aura motor retro di XSR155. Tapi tak ada secuilpun aura retro di CBExmo keculi lampu headlamp yg bulat itu. Tapi apa karena headlamp bulat ia pantas disebut retro. Ia sport biasa. Lihat itu pantatnya nungging bgitu.

    Pintar Yamaha. Gak adu jangkrik dg bikin XSR model pantat nungging yg renderannya jg banyak beredar. So secara market jg berbeda signifikan dg Xmo.

    Jadi kepengen niy motor buat jalan sore sore.
    Dijual di Indo mungkin gk lbih dr 33 kali ya?

    • Si cb Streetster emang disebutnya sebagai Neo cafe racer sih .. jadi sebenarnya gak head to head juga ..

      Di Indonesia kemungkinan 33-35 .. mepet MT-15 lah

  24. Addicz 17/08/2019 at 22:14
    Kalau dibanding dengan twinsparnya xsr900 ya bagusan xsr900 lah. Orang lihat ini otomatis bilang ‘vixion modifan’
    Lol

    ——-

    Kalo pake logika ente… CB150 dibanding CB1000/650 jelas bagusan sasisnya CB1000/650 juga ya….

    Susah amat dapet poin kata2 gw….
    Gw ga ngomongin bagusan siapa…
    Gw ngomongin… Ada retro modern yang pake sasis twin spar…

    Ah sudahlah….

  25. Wkwkwwk… jujur banget kang kobay bandingin sama sebelah, design purba sampe2 teknologix jaman jurasic park. Harga masa depan. ?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini