Kobayogas.com – Hola lads, salam geberrr.. Para pecinta balapan, MotoGP Austria kali ini kembali membuktikan bahwa tidak ada satupun motor di motogp yang cocok dengan semua sirkuit bahkan dengan pembalap hebat sekaliber Marquez sekalipun. Di sirkuit yang disebut sebut sebagai sirkutinya Ducati ini kembali menghasilkan pemenang yang sama dalam 3 tahun terakhir, yaitu Ducati!! Well, Dovizioso dan Ducati kembali harus membuat sang juara gigit jari dan penasaran harus menunggu tahun depan untuk balas dendam hehe..

Pada dasarnya, balapan kali ini hanya ada dua pembalap, Dovizioso dan Marquez, lainnya penggembira doang.. Loh kok gitu? Lha iya, yang bikin seru cuma dua pembalap itu aja kok, apalagi di lap akhir.. sisanya asik atau sibuk sendiri wkwkwk..

Sebenarnya, balapan sepertinya akan terlihat seru sejak start, Marquez yang start dari pol langsung tancap gas, tapi Dovi tidak membiarkannya begitu saja, alhasil di tikungan pertama ke kanan, keduanya sudah salip mepet meskipun tidak ada senggolan. Kejadian itu membuat pembalap lain memanfaatkan, sehingga posisi di lap 1 adalah sbb: Quartararo, Dovizioso, Miller, Rins, Marquez , Rossi dan Vinales.

Lap ke dua posisi sedikit berubah Quartararo, Dovizioso, Miller, Marquez, Rossi, Rins dan Vinales. Di lap ketiga Crutchlow mengalami crash. Lap ke empat Jack Miller tersalip Marquez sementara Alex Rins ditempel ketat oleh Vinales.

Quartararo hanya pembalap satelit Yamaha, namun performa sang rookie ini malah lebih baik dari tim pabrikannya, aneh. Ini bisa jadi beberapa arti, antara Quartararo yang hebat atau motornya hebat atau keduanya, dilain sisi pembalap pabrikan Yamaha yang melempem atau motornya atau ya keduanya.

 

Lap ke 6. Quartararo disalip oleh Dovizioso dan Marc Marquez sekaligus membuatnya turun di posisi ketiga di depan Miller, Rossi dan Vinales yang sukses menyalip Alex Rins.

Lap ke 8 barulah terlihat adegan seru, terjadi susul menyusul Marquez dan Dovizioso, bahkan keduanya sempat side by side.. edian serem liatnya.. Marc akhirnya mampu memimpin dari Dovi. Di lap ini Jack Miller crash, Rossi naik, Vinales dan Rins juga.

Tidak ada perubahan hingga lap 12, Marquez masih memimpin dan menjaga jarak dengan Dovi, entah mengapa kekuatan Ducati tidak seperti biasanya disini, Dovi terlihat tidak mampu mendekati Marquez lebih dekat lagi.. apakah faktor ban ghoib Marquez? Wkwkwk…

Lap 16, Dovi terlihat makin mendekat dengan Marquez, tapi di beberapa tikungan terlihat juga mm93 bisa menjauh.. jika begini terus maka bisa pecah telur Marquez di sirkuit Austria ini yaitu menjadi juara. Apa mungkin Dovi menyimpan tenaga untuk lap lap akhir dimana ban Marquez sudah mulai habis? Bisa jadi..

Yap, aksi tersebut akhirnya terjadi di lap 19, di trek lurus, Dovi dengan cukup mudah menyalip Marquez.. nah apakah dirinya akan ngacir dan meninggalkan Marquez atau mm93 bisa menyalipnya kembali? Sementara itu Vinales mencoba terus menekan Rossi yang berada di posisi ke 4.. di belakang Vinales mengintip Alex Rins..

MARQUEZ KEMBALI PENASARAN DUCATI JUARA LAGI

Sisa lap 3, sepertinya sulit bagi Marquez untuk menyalip Dovi, pembalap Ducati tersebut menutup semua kemungkinan, tapi buseedd! satu tikungan ke kiri Marquez masukk.. tapi disalip lagi oleh Dovi, melebar Dovi, masuk lagi Marquez.. buseeedd breath taking race bener!!

Sisa lap 2, mampu kah Dovi menekan Marquez?? Marquez mencoba menjauh nih lads tapi faktor ban sudah mulai terlihat, Dovi makin mendekat dan mencari celah serta momen yang pas untuk menyusul Marquez, keduanya sempat terlihat saling susul di trek lurus namun MM93 masih mampu menutupnya.

Last lap, Dovi masih terus menekan dan mengintip celah untuk menyalip.. dan seperti musim 2017 lampau hanya berbeda rider, Dovi menyalip dari sisi dalam Marquez tepat di tikungan terakhir!! Marquez yang memang sudah mulai kehilangan traksi pada bannya terlihat tidak dapat terlalu miring ke dalam, ini lah celah yang dimanfaatkan Dovizioso dan terus meluncur hingga garis finish! Ducati kembali jadi juara! Well, cuma Marquez yang bisa meladeni Ducati, tapi sayang telornya belum pecah!

Baca juga artikel lainnya, terima kasih sudah bantu sharing 🙂

Mangga digeber ladsss… Thanks for reading and sharing this article…

Kunjungi juga blog di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

    • Email me: [email protected]
    • Facebook : @kobayogas
    • Twitter : @kobayogasblog
    • Instagram: Kobayogasblog
    • YouTube channel: Yogas Kobayogas
    • Path: Yogas Kobayogas.com

17 KOMENTAR

  1. Liat replay waktu marc tertunduk lesu pas kesalip dovi ga mang kobay? Gaya marc yang suka ngedrifting kena batunya di tikungan terakhir redbull ring dan seperti kemaren dulu juga…sama..tuman ngepot si marc ga kapok2!.. Walaupun marc punya jurus drift yang fenomenal tapi kali ini dia harus mengakui bahwa ngepot tidak berjalan mulus disini…kaya main gran turismo playstation kelemahan mode drifting adalah terlalu enjoy ngepot jadi ga bisa control, kadang bisa lebih cepat tapi kadang bisa lebih lambat speed cornernya. Ngepot tuh keren dan cepat.. Kebalikanya gaya dovisiozo ga ngedrift tapi hardbrake sebelum tikungan lalu pas nikung langsung gaspoll.. speed corner maximum menang dovi banyak.. Pake bangeet.. Disini tuh hebatnya tanpa ngepot, teringat masa lalu menang gt dengan mode dovi gini, ngumpulin credit uang buat beli audi tt 4wd yang jarang buat ngedrift, karena sekali ngepot langsung kelibas tuh sama player computer.. sementara marc masih menikmati kengepotannya dan selanjutnya tergambar di replay dashboard : tertunduk lesu liat si merah ngacir sampe njengat pun dia sadar ga bakal kekejar..nyesek tuh.. Gimana marc? Masih mau ngedrift di last corner redbullring osterreich? MARC: SIAPE LUH!! GUE KING OF DRIFT!!

  2. Deg degan sampe last blood mang, simkuring lalajo nepi ka morosot kolor ninggalina…….Bener bener breath taking dog fight…..ckckck

  3. sirkuitnya ducati aja di acak2 sm si marc….
    lah giliran sirkuit nya honda kemana si dovi….
    setiap sirkuit yg honda oriented ducati cuma bisa menghibur diri…
    biarin lah dia juara seri…..kan jurdunnya tetep marquez

  4. Seperti biasa komentator cmn jago komen tp analisa payah, kan dah di jelasin marc dah kehabisan traksi ban krn push motor’y wat jabanin pwr ducati.. dan race itu smua gambling dr pemilihan, setingan.. smp strategi di race.

    Marc dia gambling dgn tdk pke jurus tusuk dari dlm krn posisi dia di dpn, dia sengaja nunggu dovi tusuk dr dlm tp dia agak lebar sehingga traksi’y motor’y agak slide & ini di manfaatkan dovi.. & marc dah kalah dr pwr & traksi ban ending’y ya dah ketebak

  5. komen marc sendiri dia salah pilih ban. mungkin keburu habis diluar perkiraan jd ga bisa ngeladenin dovi di akhir2 ditambah lg emang ni sirkuit cocok bgt sm ducati yg powerhouse

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini