banner

tiga polisi memukul pengendara sepeda motor

Kobayogas.COM – Hola lads, salam geber.. Hasil sharing mas bro Wisnuhandy kemarin tentang pemukulan terhadap dirinya oleh tiga polantas di daerah duren, Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan mendapatkan respon dari Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Prayogo…

Sebagaimana yang dilansir oleh detik.com, Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Prayogo menjawab pertanyaan detik.com ketika ditanya tentang insiden pemukulan oleh tiga orang polantas terhadap Wisnuhandy yang kini sudah viral kemana mana dan tak sedikit yang mengecam perbuatan ketiga polantas yang ringan tangan tersebut. Simak penuturan dari Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Prayogo..

“Kebenarannya, tidak ada pemukulan. Dia yang agresif, bukan kami membela diri,” tegas Kasat Lantas Wilayah Tangsel Ajun Komisaris Prayogo kepada detikcom, Senin (16/5) malam.

Menurut Prayogo, peristiwa itu berawal ketika anak buahnya yang tengah melakukan pemeriksaan memberhentikan Wisnu.

“Sesuai pernyataan di lapangan, dia diberhentikan, malah dia memaki-maki dengan alasan keluarga aparat, terus maki-maki. Karena alasan itu malah berlanjut, akhirnya dilepas daripada ribut di jalanan,” jelas Prayogo.

Prayogo mengungkapkan, Wisnu melakukan pelanggaran, kemudian tidak berhenti saat diminta berhenti oleh petugas. Yang bersangkutan tetap nyelonong hingga akhirnya diberhentikan

3 polis memukul pengendara motor

Hmm, itu dia lads cerita versi dari ketiga polantas yang diduga melakukan pemukulan terhadap masbro Wisnuhandy di daerah duren, Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan. Menurut mereka masbro Wisnuhandy lah yang tidak sopan dan memaki maki namun tak pernah ada pemukulan terhadap beliau.

Kini kita telah mengetahui cerita dari kedua belah pihak dengan versinya masing masing.. Mana yang benar dan siapa yang salah? Akankah kasus ini berlanjut? Well KBY tak bisa menjawabnya lads walau sebenarnya penasaran… Menurut lads?

Baca juga artikel artikel lainnya ya lads… makasih sudah bantu sharing…

Kunjungi juga blog mang Saka di bawah ini ya.. www.sakahayangna.com

Contact me at…

email me: [email protected]
path me: Yogas Kobayogas.com
tweetme: @kobayogasblog
Instagram: Kobayogas
Line: yogaskobayogas.com

39 KOMENTAR

  1. Dengan attitude polisi lalu lintas jaman sekarang apa bisa dipercaya pernyataan diatas ? Saya ragu ….
    Jika jalur hukum polisi dan pengendara masih ga jujur lebih baik jalur kekeluargaan aja bro diselesai in nya ….
    Jalur kekeluargaan tanpa hukum ..

    … Secara Pria 🙂
    Kalo pada punya nyali itu juga , daripada adu sana adu sini kaya cewe aja

  2. Walaupun kgk ada plang razia atau surat razia (apa ya disebutnya) polisi berhak memberhentikan pengendara.
    Siapa tau lagi kejar buronan atau begal motor.
    Tips kalo ditilang, begitu distop nyalain rekorder suara biar kalo napa napa ada bukti kuat. Download juga pdf UU biar ada pegangan kalo merasa bener.

  3. Korbannya percuma koar2 doang.kalo memang mau berPerkara seharusnya langsung keRSUD.trus minta Visum kalo ada cidera.kalo Helm dipukul pelan bisa dianggap candaan belaka.

      • RSUD yg berhak mengeluarkan Visum atas permintaan korban buat bukti laporan.memar,pembengkakan,luka lecet ada tingkatan menurut medis.juga disertai Fotonya.masalahnya kalo Helm dipukul itu cuma mempermalukan korban harus ada saksi2/video buat buktinya.

  4. Kelihatanya masih susah di percaya,,kalau memang sampai si TS sampai me maki2 petugas,apa ia dia masih bisa pulang dengan selamat..?bertanya tentang pasal kesalahan kita aja di anggap “melawan”petugas.lha kok ini enak banget”dari pada ribut kita lepasin aja..”

  5. kalo memang polisi itu benar ngapain juga takut namanya difoto??? ya pasrah wes mana yang benar…….

  6. setahu saya, kalu kita diberhentiken, baik waktu operasi patuh/tdk

    biasanya khan petugas ucapken salam,

    kita kita balas salam, fine-fine ja rasanya,

    berdasarken pengalaman pribadi yach

  7. Polisi kayaknya sih berkelit.

    Tapi si Wisnu menurut saya juga sengak wal songong.. sok tau hukum. Padahal mah polisi sah2 aja mbrentiin pengendara tanpa harus dalam konteks razia. Siapa tau si wisnu ini ada pelanggaran atau ada parts motor yang gak lengkap… wajar aja ditanya surat2, toh bukan surat nikah yg ditanya… eh si wisnu malah belagak intelek.. emang jadi polantas dikira ga cape..??

    Sooo, mas Wisnu… go f*** yourself..! and you too mr. Police..!

    • yap bener agan gcm, masa diberentiin kaga mau, kalo gitu pas ada maling polisi nggak usah nangkep kalo kebetulan lagi tugas, blom ada laporan dari korban kan?, blom ada perintah dari atasan juga kan ?

      bukan bermaksud mbela pakpol, tapi banyak yg langsung asal judge aja kalo polisi nggak berhak berentiin klo nggak ada plang razia, apalagi semenjak kabar itu tersebar di sosmed2, bahhhh

  8. Karena alasan itu malah berlanjut, akhirnya dilepas daripada ribut di jalanan,” ,,,,alasan yg aneh buat seorang polisi,,,,ribut2 hrsnya udah jdi makannanya setiap hari,,,gw gk tau yg benar yg mn tp yg gw sorot adalah sikap polisinya klo emang orang tersebut salah knp gk diproses tp mending dilepasin dr pd ribut,,,ini kan aneh,,,kesimpulan sy berarti orang tersebut memang mengatakan yg sebenarnya polisi hanya ngeles,,itu argumen saya mohon maaf jika salah,,,

  9. Yang aneh menurut saya bisa memfoto polisi sedekat itu padahal abis di pukulin. Seenggak nya kalau oknum emosi di foto seperti itu malah tambah emosi, dan itu yg foto mencoba menutupi tag name itu bukan menutupi itu seperti gerakan badan badan ketika dia mengucap dirinya “saya”. Ditunggu visum nya biar lebih akurat jangan cuma koar di medsos. Jadi tidak ada yg terprofokasi karena berita seperti ini orang yg terlanjur benci sama aparat akan menelan berita secara mentah2 tanpa menyaring nya … dan informasi seperti ini jika cuma hoax merupakan kerugian bagi yg mempercayai nya.

  10. Penasaran perutnya mang kobay,ada fotonya gak??. Perutnya kotak2 atau kyk ibu2 hamil?? ? Pengalaman ay klo dihentikan polisi perutnya lgi mengandung ?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini