banner

kepala buntung

Kobayogas.com –Anak muda atau remaja, kadang memang tidak suka mendengarkan petuah orang yang lebih tua, sudah diberitahu suka ngeyel, entah itu memang DNA dan gejolak darah muda atau memang tabiat remaja yang cenderung susah diberitahu. Apa akibatnya jika tidak mendengarkan petuah?…

Kontributor: Vandra “Pandra” Monkeymotoblog.com

Cerita ini dialami oleh sahabat baik saya sendiri, waktu itu teman-teman saya sedang touring ke cilegon,  personilnya saat itu adalah si hari, ilham, dan ihsan. Mereka bertiga touring ke rumah kakaknya ihsan dan tiba dilokasi sudah  malam.

Di lokasi memang terdapat banyak pohon kelapa, dan terkenal akan dawegannya yang nikmat air dan buahnya, dan yang namanya anak kota sampe kesana biarpun sudah malem pengennye minum kelapa muda, khas daerah sana. Karena lokasi berada di daerah pesisir, di belakang rumah kakak temen saya itu banyak pohon kelapanya, mereka anak-anak muda tersebut keukeuh pengen kesana, meskipun kakak ipar Ihsan sudah berkata mending besok pagi saja kalau mau, daripada nanti yang ada melihat sesuatu yang tidak ingin dilihat.

Ngeyelnya anak muda dan karena tubuh sudah penat dan juga haus akan belaian air kelapa muda ditenggorokan, ketiga remaja tersebut tetep ngotot ingin dawegan alias kelapa muda, ya sudah, modal senter dari handphone, mereka berjalan menuju pohon kelapa yang rada pendek dekat dengan area rumah.. Memang sedang mudahnya memetik kelapa saat itu, kadang tidak harus memanjat pun suka ada kelapa yang jatuh atau berada di tanah.

Setelah mendekat dengan pohon yang diincar, mereka mendengar suara benda berat tumpul jatuh ke tanah, pikir mereka wah kelapa nih, gak ribet kudu manjat dan metik-metik deh… akhirnya dihampirilah sumber suara tadi dan lokasi tempat jatuhnya kelapa  oleh ilham, kebetulan ilham ini sebenarnya rada sensitip sama yg gaib gaib, cuma dableknya karena udeh pengen air kelapa ya bebal deh feelingnya…Maka dihampiri itu lokasi, dan diterangilah itu benda yang jatuh…..

Begitu lampu handphone menyinari benda yang jatuh tersebut, ternyata terlihat dengan jelas kepala seorang lelaki, dengan kondisi matanya yang hampir lepas dan mulut menyeringai kepada ilham…
image

sontak ilham langsung menjerit teriak sekencangnya, mendengar teriakan, teman-teman yang lain segera menghampiri asal suara ilham, saat yang lain meraih lokasi ilham, ternyata kepala tersebut raib dengan sendirinya….sambil sedikit berlari, mereka kembali ke rumah dan bercerita sama kakak ipar ihsan. Sang kakak hanya berkata,  “lagian pada susah dibilangin, melihat yang tidak ingin dilihat deh”

Kepala hantu tersebut jika dipalembang, babeh nyebutnya “gelinding meringis”… kalau di jawa biasanya Gundul Peringis… sosok hantu hanya kepala yang menyerupai bola atau kelapa….

moral of the story…jangan remehkan nasihat orang tua ataupun yang lebih tua…

Mangga digeber … Thanks for reading and sharing lads..

KobaYogas from WordPress for Android

56 KOMENTAR

  1. Kalo di desa ane namanya glundung plecek..sering banget dulu anak yg sekolah di madrasah malem ktemu ginian

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini